Sebagai komitmen dalam mendukung percepatan Program Kendaraaan Bermotor Listrik Berbasis Baterai untuk Transportasi Jalan yang dicanangkan oleh Pemerintah, Bank Mandiri Taspen menyerahkan tiga kendaraan listrik kepada PT Jasa Marga (Persero) Tbk yang menjadi mitra dalam penyimpanan dana melalui siMantap Reward (SMARD).
Proses serah terima tiga unit kendaraan listrik tersebut dilaksanakan pada hari Jumat (30/12) di Kantor Pusat Jasa Marga, Jakarta Timur, yang dihadiri oleh Direktur Business Bank Mandiri Taspen Maswar Purnama, Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Jasa Marga Ade Wahyu dan Direktur Bisnis Jasa Marga Reza Febriano beserta jajaran.
Direktur Business Bank Mandiri Taspen Maswar Purnama menuturkan bahwa kendaraan listrik yang diperoleh Jasa Marga tersebut merupakan benefit yang diberikan oleh Bank Mandiri Taspen setelah Jasa Marga menabung dana dalam periode tertentu khususnya melalui produk SMARD. Ia mengatakan, serah terima kendaraan listrik ini juga dilakukan untuk mendorong terciptanya ekosistem mobil listrik nasional sekaligus mendukung kelancaran operasional Jasa Marga.
“Benefit yang didapatkan melalui produk SMARD ini sangat menarik karena dengan itu Bank Mandiri Taspen turut serta mendukung pemerintah untuk mengurangi emisi karbon CO2 serta ekosistem mobil listrik di tanah air,” terangnya.
SMARD merupakan produk tabungan yang diluncurkan Bank Mandiri Taspen sebagai bentuk apresiasi perusahaan terhadap nasabah yang komit dalam menyimpan uangnya. Untuk mendapatkan benefit, nasabah mesti menabung uangnya dengan tenor 3 – 120 bulan dan langsung menentukan sendiri benefitnya dengan minimal simpanan Rp10 juta.
“Dengan benefit ini, kami optimis semakin banyak pihak yang tertarik untuk bergabung menjadi nasabah di Bank Mandiri Taspen. Melalui SMARD, setiap nasabah berhak untuk mendapatkan benefit yang ditentukannya sendiri, artinya Bank Mandiri Taspen memberikan kesempatan yang sama kepada setiap nasabah untuk mendapatkan benefit sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” ujar Maswar.
Senada dengan Maswar, Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Jasa Marga Ade Wahyu menyampaikan, komitmen Jasa Marga dalam membangun ekosistem kendaraan listrik di lingkungan Jasa Marga Group tidak terbatas pada penggunaan kendaraan untuk operasional sehari-hari saja. Jasa Marga melalui anak usahanya, PT Jasamarga Related Business, saat ini juga mengelola sejumlah Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Rest Area Travoy yang dikelolanya di sejumlah jalan tol di Trans Jawa, di antaranya di Jalan Tol Palikanci, SemarangBatang dan Pandaan-Malang.
“Alhamdulillah, hari ini program yang sangat baik ini mendapatkan dukungan dari Bank Mandiri Taspen, sebagai salah satu mitra Jasa Marga dalam penyimpanan dana khususnya pada produk SMARD, yang juga memiliki visi yang sama untuk mendorong percepatan penggunaan kendaraan listrik,” ujar Ade.
Ade juga mengatakan, kerja sama ini tentu saja memberikan nilai tambah kepada Jasa Marga dan Bank Mandiri Taspen yang juga berdampak positif pada pengelolaan kegiatan ramah lingkungan yang dijalankan oleh kedua Perusahaan. Ia berharap, ke depannya Bank Mandiri Taspen dapat selalu memberikan produk dan layanan keuangan yang menarik serta terus menjadi salah satu mitra Perbankan terbaik dan terpercaya, sehingga kerja sama ini dapat terus berlanjut dan berkesinambungan.
Sejak pertama kali diluncurkan, produk SMARD secara efektif mendukung peningkatan Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar Rp36,9 triliun atau tumbuh 10,9% dibanding periode sebelumnya. Diharapkan, sinergi dan kolaborasi antara Bank Mandiri Taspen dan Jass Marga terus berkembang untuk semakin meningkatkan produktivitas bagi kedua belah pihak serta memberikan kontribusi terhadap pembangunan jalan tol yang berkelanjutan.