PT Jasamarga Toll Road Maintenance (JMTM), selaku anak usaha PT Jasa Marga (Persero) Tbk., sedang menggarap dua proyek di Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta atau Jakarta Outer Ring Road (JORR). Kedua proyek tersebut adalah pelebaran jalan dan pembuatan jembatan layang.
Proyek pelebaran jalan tol JORR tersebut berada di sekitar Ramp 2 Interchange Penjaringan. Lebih tepatnya, proyek ini berada di depan Gerbang Tol (GT) Kamal 1 atau KM 25. Panjang pelebaran jalan tol ini adalah 200 meter. Tujuan pelebaran jalan ini adalah untuk menambah kapasitas GT Kamal 1. Pengerjaan pelebaran jalan tol di titik ini ditargetkan rampung pada 22 Desember 2018.
Sementara itu, proyek pembuatan jembatan layang berada di Jalan Lingkar Barat W1. Panjang jembatan layang ini adalah 600 meter. Jadi, total panjang kedua proyek tersebut adalah 800 meter.
Sebagai proyek jembatan layang pertama, Direktur Utama Jasa Marga Desi Arryani memberi perhatian khusus pada proyek pembuatan jembatan di Jalan Lingkar Barat W1 tersebut.
“Menjaga kualitas pekerjaan dan ketepatan waktu pelaksanaan karena PT JMTM pertama kali mengerjakan proyek jembatan layang,” kata Desi Arryani saat meninjau langsung kedua proyek yang sedang dikerjakan oleh PT JMTM itu pada Kamis (27/9).
Dalam kunjungan tersebut, turut mendampingi Direktur Operasi II Jasa Marga Subakti Syukur. Dengan adanya pekerjaan pelebaran jalan dan pembangunan jembatan layang ini, Jasa Marga mengimbau pengguna jalan tol agar dapat mengatur waktu perjalanan untuk keamanan waktu tempuh perjalanan, dengan tetap mematuhi rambu dan instruksi petugas jalan tol agar tertib di jalurnya, serta menyiapkan saldo uang elektronik yang cukup guna kelancaran saat melakukan transaksi di Gerbang Tol.
PT JMTM sendiri merupakan anak usaha Jasa Marga yang bergerak dalam bidang pemeliharaan jalan tol untuk mendukung lini bisnis utama Jasa Marga, terutama dalam hal pemenuhan Standar Pelayanan Minimum (SPM) jalan tol.
Sumber Rilis Jasa Marga