Direktur Keuangan, Manajemen Risiko dan SDM PT Pindad, Kemal Sudiro menyambut hangat kunjungan Gubernur Akademi Militer (Akmil), Mayjen TNI R. Sidharta Wisnu Graha pada senin, 16 Desember 2024 berlokasi di Gedung Direktorat PT Pindad, Bandung. Kunjungan Gubernur Akmil ke PT Pindad juga didampingi oleh Inspektur Akmil Brigjen TNI Arnold Aristoteles Paplapna Ritiauw, Dirjianbang Akmil Brigjent TNI Hari Mulyanto, dan Dirdik Akmil Brigjen TNI Syaepul Mukti Ginanjar beserta jajaran.
Adapun tujuan kunjungan Gubernur Akmil ke PT Pindad adalah untuk mengenal lebih dalam mengenai proses produksi industri pertahanan nasional beserta produk alpalhankam yang diproduksi oleh PT Pindad. Kehadiran Gubernur Akmil ke PT Pindad merupakan momen istimewa sebagai sarana diskusi untuk menggali potensi dan kerja sama dengan Akademi Militer.
Dalam sambutannya, Direktur Keuangan, Manajemen Risiko dan SDM PT Pindad, Kemal Sudiro menyampaikan apresiasi atas kunjungan Gubernur Akmil. Beliau juga menyampaikan permohonan maaf karena Direktur Utama PT Pindad belum bisa hadir dalam kunjungan istimewa ini.
“Terima kasih dan merupakan suatu kehormatan bagi kami mendapatkan kunjungan dari Gubernur Akademi Militer. Saat ini Pindad memiliki kompetensi untuk memproduksi berbagai Alpalhankam, baik berupa senjata, munisi, dan kendaraan tempur, hingga berbagai produk industrial seperti, Excavator, alat mesin pertanian, komponen rel kereta api, bahan peledak, beserta jasa peledakan komerssil, hingga kendaraan elektrik dalam rangka mendukung program pemerintah, khususnya dalam pemenuhan Alpalhankam TNI dan Almatsus Polri. Disamping itu, kami terus berinovasi dan menjalin kemitraan dengan berbagai sumber guna menciptakan produk-produk baru dan memperluas fasilitas dan meningkatkan kapasitas produksi.” Jelas Kemal Sudiro
Gubernur Akmil Mayjen TNI R. Sidharta Wisnu Graha menyampaikan rasa bangga atas PT Pindad sebagai industri pertahanan Indonesia dan tetap berinovasi hingga saat ini. Beliau juga menyampaikan potensi kerja sama antara Akademi Militer dengan PT Pindad.
“Kami sangat bangga terhadap Pindad, karena ini merupakan industri pertahan pertama di Indonesia dan ini sangat luar biasa. Tentang senjatanya, tentang amunisinya, dan semua peralatannya, tentu sangat kami butuhkan. Jadi alasan saya datang kesini adalah saya ingin melihat bahwa kita bisa memproduksi senjata yang hebat, produk Indonesia yang luar biasa hingga diakui oleh seluruh dunia. Saya juga menginginkan kerja sama dengan Pindad, terutama untuk memperkenalkan siswa-siswa kami terhadap produk alpalhankam Indonesia.” Jelas Mayjen TNI R. Sidharta Wisnu Graha.
Kegiatan kunjungan kemudian dilanjutkan dengan penjelasan singkat profil perusahaan serta diskusi mengenai PT Pindad termasuk potensi kerja sama, masukan dan rekomendasi. Setelah sesi diskusi, Gubernur Akmil kemudian meninjau fasilitas produksi PT Pindad. Mengakhiri kunjungan, Gubernur Akmil mencoba mengendari Ranops Maung MV3 & menembak menggunakan Pistol G2.