• Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Sabtu, 2 Agustus 2025
  • Login
No Result
View All Result
Koran BUMN
Advertisement
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL
No Result
View All Result
Koran BUMN
No Result
View All Result

INA-SWF Sasar Proyek Jalan Tol di Periode Awal Pengaktifan

by redaksi
18 Februari 2021
in Berita
0
Presiden Jokowi Umumkan Dua Kasus Pertama Positif Corona di Indonesia
0
SHARES
2
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Lembaga pengelola investasi bernama Indonesia Investment Authority mulai beroperasi. Perwujudan pengelolaan Sovereign Wealth Fund (SWF) di Tanah Air ini menyasar sejumlah proyek jalan tol di periode awal pengaktifannya untuk digarap bersama investor asing potensial.

Direktur Utama INA Ridha Wirakusumah menyampaikan, tujuan awal lahirnya lembaga pengelola investasi di Indonesia memang untuk mempercepat pembangunan. Salah satunya yang paling menonjol adalah infrastruktur, terutama proyek jalan tol.

RelatedPosts

Gandeng BP Tapera dan PERSIS, BSI Akselerasi Penyaluran KPR Subsidi Skema FLPP

Apresiasi RPK Atas Kinerja Tahun 2024, Melalui RPK Award BULOG berikan Perjalanan Umroh dan Paket Wisata

Jasindo Buktikan Perlindungan Nyata bagi Ribuan Petani, Rp15,18 Miliar Klaim AUTP Dibayarkan

“Yang dilihat pertama adalah sektor infrastruktur. Itu banyak sekali, walau saya tidak bisa ungkapkan dulu yang mana. Di pipeline kami sih banyak sekali. Yang tol yang akan kita jalankan dulu, nanti sisanya, apakah airport kah, pelabuhan, atau infrastruktur lain,” kata Ridha dalam keterangan pers di kantor presiden, Selasa (16/2).

Fokus INA untuk menggandeng lebih banyak investor dalam membiayai jalan tol bukan tanpa alasan. Ridha mengungkapkan, jalan tol memiliki efek ikutan (multiplier effect) yang besar dari saat pembangunan sampai mulai beroperasi.

Selain itu, proyek jalan tol juga menyedot pembiayaan yang sangat tinggi. Dua alasan itulah, menurut Ridha, menjadikan proyek jalan tol sebagai fokus utama INA di periode awal berjalan.

“Kita harus melihat dan kerja sama dengan pemilik tol. Kami ingin dengan bekerja sama dengan BUMN ini kalau ada investor masuk, investor itu kan menyertakan modal. Kita sama-sama sebagai pemilik, membetulkan tol ini bisa dioptimasikan bagaimana. Sehingga, kemajuannya betul-betul terlihat nyata,” kata Ridha.

Ridha pun menambahkan, tugas INA-SWF tidak sekadar mencari uang untuk proyek-proyek pembangunan jalan tol. Lebih dari itu, ujarnya, INA punya posisi yang sama dengan investor untuk memperbaiki kinerja jalan tol sehingga memberikan return yang optimal dan menyejahterakan masyarakat.

“Dengan adanya uang dari luar, investasi pengembangan tol jadi lebih cepat, lebih bagus, dan optimal. Dan nilai tambahnya lebih cepat untuk masyarakat Indonesia,” katanya.

Sampai saat ini, tercatat sudah ada proyek senilai 9,5 miliar dolar AS yang siap ditawarkan ke investor. Hanya saja, INA belum bisa membeberkan lebih perinci proyek apa saja yang segera ditawarkan kepada investor.

Angka tersebut sempat disinggung Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto pada awal bulan ini. Ia menyebut, beberapa negara memang sudah menunjukkan ketertarikan untuk mengalirkan modalnya kepada INA. Misalnya, DFC dari Amerika yang sudah menyampaikan letter of interest hingga 2 miliar AS. Kemudian, JBIC dari Jepang juga menyatakan ketertarikan investasinya sampai 4 miliar dolar AS.

Sementara, untuk thematic fund atau pendanaan tematik, beberapa negara juga telah menyampaikan ketertarikannya. Seperti Kanada dengan letter of interest sebesar 2 miliar dolar AS dan APG dari Belanda dengan komitmen investasi yang berpotensi menyentuh 1,5 miliar dolar AS.

Selain itu, INA juga sudah mendapat suntikan penyertaan modal negara tunai sebesar Rp 15 triliun melalui APBN 2020 untuk modal awal. Angka itu masih akan ditambah lagi dengan PMN sebesar Rp 15 triliun melalui APBN 2021 dan Rp 45 triliun dalam bentuk inbreng saham milik negara yang dipisahkan. Total, modal awal sebesar Rp 75 triliun segera dimiliki INA.

Sumber Bisnis,edit koranbumn

Previous Post

Barata Indonesia Raih 5 Penghargaan Terkait K3 Baik di Proyek Maupun Pabrik.

Next Post

Sinergi Bio Farma Bersama Perbankan Amankan Suplai Vaksin

Related Posts

Izin OJK Keluar, Bank Syariah Indonesia Beroperasi 1 Februari 2021 dengan Logo dan Susunan Direksi Baru
Berita

Gandeng BP Tapera dan PERSIS, BSI Akselerasi Penyaluran KPR Subsidi Skema FLPP

2 Agustus 2025
BULOG Luncurkan Logo baru Perusahaan Saat Peringati HUT KE-57
Berita

Apresiasi RPK Atas Kinerja Tahun 2024, Melalui RPK Award BULOG berikan Perjalanan Umroh dan Paket Wisata

2 Agustus 2025
Menteri Erick Thohir Rombak Direksi dan Dewan Komisaris Asuransi Jasa Indonesia
Berita

Jasindo Buktikan Perlindungan Nyata bagi Ribuan Petani, Rp15,18 Miliar Klaim AUTP Dibayarkan

2 Agustus 2025
Peresmian POS IND : Pos Indonesia Integrated National Distribution
Berita

Dukung Perekonomian Desa dan Daerah Tertinggal, PosIND Jalin Kerja Sama dengan Kemendes PDT

1 Agustus 2025
Festival Kuliner Sambut Hari Jadi PTBA
Berita

Kinerja Operasional Terjaga, Bukit Asam Bukukan Pendapatan Rp20,45 Triliun di Semester I 2025

1 Agustus 2025
Merger BUMN Pelabuhan, Pelindo II Jadi Surviving Entity
Anak Perusahaan

Laba Usaha Meningkat, Kinerja SPJM Semakin Melesat

1 Agustus 2025
Next Post
Bio Farma Bersama Lembaga Eijkman Rintis Penelitian Vaksin Virus Corona

Sinergi Bio Farma Bersama Perbankan Amankan Suplai Vaksin

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Foto : Ifan Bima Foto : Ifan Bima Foto : Ifan Bima

Recommended

BULOG Luncurkan Logo baru Perusahaan Saat Peringati HUT KE-57

Sinergi BULOG dengan TNI Dilanjutkan Melalui Gerakan Pangan Murah di YONIF 328/Dirgahayu, Cilodong

2 hari ago
Semen Indonesia Tandatangani Kemitraan Bersama SBI dan Taiheiyo Cement Corp.

Pasok Kebutuhan 29.990 Ton Semen untuk Pembangunan Tol Bocimi, SIG Dukung Kemajuan Sektor Pariwisata dan Usaha Lokal di Jawa Barat

2 hari ago
Program Bunga Nusantara BNI Gelar Pelatihan UMKM

Waspadai Kejahatan Digital, BNI Ingatkan Masyarakat Jaga Tiga Data Sensitif

16 jam ago
Tahun 2020, PLN akan Konversi 5 Pembangkit Diesel ke Gas

PLN Bangun Sekolah Berbasis Daur Ulang Plastik untuk Anak-Anak Sumba di Hari Anak Nasional

2 hari ago
Izin OJK Keluar, Bank Syariah Indonesia Beroperasi 1 Februari 2021 dengan Logo dan Susunan Direksi Baru
Berita

Gandeng BP Tapera dan PERSIS, BSI Akselerasi Penyaluran KPR Subsidi Skema FLPP

by redaksi
2 Agustus 2025
0

PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) kembali menegaskan komitmennya mendukung Program 3 Juta Rumah untuk kesejahteraan rakyat, dengan mengakselerasi penyerapan...

Read more
BULOG Luncurkan Logo baru Perusahaan Saat Peringati HUT KE-57

Apresiasi RPK Atas Kinerja Tahun 2024, Melalui RPK Award BULOG berikan Perjalanan Umroh dan Paket Wisata

2 Agustus 2025
Menteri Erick Thohir Rombak Direksi dan Dewan Komisaris Asuransi Jasa Indonesia

Jasindo Buktikan Perlindungan Nyata bagi Ribuan Petani, Rp15,18 Miliar Klaim AUTP Dibayarkan

2 Agustus 2025
Peresmian POS IND : Pos Indonesia Integrated National Distribution

Dukung Perekonomian Desa dan Daerah Tertinggal, PosIND Jalin Kerja Sama dengan Kemendes PDT

1 Agustus 2025
Festival Kuliner Sambut Hari Jadi PTBA

Kinerja Operasional Terjaga, Bukit Asam Bukukan Pendapatan Rp20,45 Triliun di Semester I 2025

1 Agustus 2025
  • Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Hotline T/WA : 0813 8084 1716

© 2020 KoranBUMN.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL

© 2020 KoranBUMN.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In