• Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Senin, 4 Agustus 2025
  • Login
No Result
View All Result
Koran BUMN
Advertisement
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL
No Result
View All Result
Koran BUMN
No Result
View All Result

Indofarma Percepat Pengadaan 100.000 Paket Rapid Test Corona dari China dan Korea

by redaksi
22 Maret 2020
in Berita
0
Kejar Laba Tahun Ini, Indofarma Fokus Penjualan Alkes di Kuartal I/2020
0
SHARES
3
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

 PT Indofarma Tbk. (INAF) mempercepat pengadaan 100.000 paket rapid test corona yang didatangkan dari China dan Korea. Pengadaan ini sebagai bagian dari pemenuhan permintaan alat tes cepat pendektesian virus corona atau Covid-19 di Tanah Air.

Direktur Utama Indofarma Arief Pramuhanto mengatakan setelah gelombang alat tes cepat ini datang, perusahaan juga langsung bersiap jika pemerintah meminta dilakukan tambahan importasi jika permintaan alat rapid test meningkat.

RelatedPosts

Dorong Aksi Nyata BUMN untuk Lingkungan dan Pemberdayaan Masyarakat, ASDP Salurkan Rp 8,1 Miliar untuk Program TJSL 2024

Jalan Tol Solo-Yogyakarta-NYIA Kulonprogo Hadirkan Perjalanan yang Lebih Cepat, Aman, dan Terkoneksi

BSI Pertegas Komitmen Global Terhadap ESG dan Keuangan Berkelanjutan

“Kalau barangnya, inshallah Rabu (25/3/2020) atau Kamis (26/3/2020) minggu depan sudah datang. Sebagai BUMN alkes (alat kesehatan), kita memang diminta. Jadi, intinya kita keroyokan saja,” ujar Arief kepada Bisnis, Jumat (20/3/2020).

Rapid test merupakan salah satu tes untuk mendeteksi virus corona atau Covid-19. Alat tes cepat ini bekerja dengan mengambil sampel darah pasien. Menurut Arief, alat tes ini nantinya akan didistribusikan ke 29 cabang dengan target potensi pasien positif corona terbanyak seperti Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Surabaya dan Bali.

“Rapid test itu digunakan untuk orang-orang yang memang sudah ada gejala awal Covid-19. Didistribusikan ke rumah sakit, klinik, dokter, dan tidak diperjualbelikan bebas,” ungkap Arief.

Selain rapid test, Indofarma juga berupaya untuk mengimpor lagi 5.000 paket thermoter dari China. Perseroan dengan kode saham INAF tersebut juga menyebut sudah melakukan kerjasama dengan uji coba pengadaan 500.000 pieces masker melalui perusahaan manufaktur lokal pada bulan April mendatang.

Adapun, Arief menyatakan saat ini Indofarma masih memiliki persediaan hand sanitizer dan disinfektan yang dapat ditemukan di 1.300 cabang outlet Kimia Farma di seluruh Indonesia.

Dihubungi terpisah, Direktur Keuangan Indofarma Herry Triyatno menyatakan selain alat-alat kesehatan dasar, Indofarma juga menyiapkan isolation transport untuk membantu evakuasi.

Tempat tidur isolasi tersebut dilengkapi dengan sistem filtrasi tersendiri untuk memberikan perlindungan maksimum untuk keselamatan operasional baik bagi pasien yang terkontaminasi dan tim operasional.

“Sudah ready di kami. Kami terus produksi karena tidak hanya berfungsi untuk COVID-19 tapi penyakit menular lainnya,” ujar Herry

Herry mengatakan sejauh ini ia belum bisa menyebutkan angka pasti nilai impor alat-alat kesehatan yang dilakukan oleh Indofarma karena kebutuhannya yang semakin meningkat. Ia juga berharap pelemahan rupiah atas dolar AS hanya sentimen pasar mengingat fundamental ekonomi Indonesia terbilang masih tangguh.

“Semoga juga provider alkes untuk menanggulangi Covid-19 bertambah, sehingga harga menjadi lebih murah,” tuturnya.

RAPID TEST BELUM TENTU AKURAT

Di sisi lain, peneliti bioteknologi dari A-Star Singapura, Samira Husen Alamudi menyatakan rapid test sebagai alat deteksi dini Covid-19 atau virus corona belum tentu akurat menjamin keberadaan virus di dalam tubuh.

“Rapid test itu mendeteksi antibodi dalam tubuh, bukan mendeteksi virus. Alat ini merespon tubuh setelah 7 sampai 10 hari terpapar virus,” ungkapnya melalui wawancara di radio MNC Trijaya, Sabtu (21/3/2020).

Dibanding rapid test, menurutnya PCR atau Polymerase Chain Reaction yakni pemeriksaan spesimen dari swab tenggorokan dan mulut dapat lebih akurat mengetahui DNA virus dalam tubuh meski prosesnya terbilang lama.

Namun untuk kondisi seperti saat ini, rapid test dianggap efektif dan efisien mendeteksi ketahanan tubuh orang terhadap virus mematikan tersebut. Meskipun, jika hasil rapid test negatif belum tentu orang tersebut tidak terpapar virus corona.

Samira mengatakan melalui informasi yang beredar, perusahaan komersial menjual 20 alat rapid test tersebut dengan kisaran harga US$2.000.

“Saya mengimbau orang-orang untuk let’s do our part. Kita mencegah dengan menjaga kebersihan, rajin cuci tangan dan melakukan social distancing,” pungkasnya.

Sumber Bisnis, edit koranbumn

Previous Post

Dampak Wabah Virus Covid-19, Kementerian BUMN Pilih Meniadakan Mudik Gratis Tahun Ini

Next Post

Kerja Sama Pemprov Jabar dengan Pos Logistik Indonesia Distribusikan Sejuta Masker

Related Posts

Tingkatkan Penghijauan Kawasan Bakauheni Harbour City, ASDP dan Pemprov Lampung Gelar Penanaman Pohon
Berita

Dorong Aksi Nyata BUMN untuk Lingkungan dan Pemberdayaan Masyarakat, ASDP Salurkan Rp 8,1 Miliar untuk Program TJSL 2024

4 Agustus 2025
Tahun 2020, Jasa Marga Fokus Selesaikan 5 Ruas Tol
Berita

Jalan Tol Solo-Yogyakarta-NYIA Kulonprogo Hadirkan Perjalanan yang Lebih Cepat, Aman, dan Terkoneksi

4 Agustus 2025
Izin OJK Keluar, Bank Syariah Indonesia Beroperasi 1 Februari 2021 dengan Logo dan Susunan Direksi Baru
Berita

BSI Pertegas Komitmen Global Terhadap ESG dan Keuangan Berkelanjutan

4 Agustus 2025
Perubahan Logo KAI untuk Lanjutkan Transformasi
Berita

Jalur Kereta Api di Stasiun Pegadenbaru Sudah Bisa Dilalui Kembali, KA Argo Lawu Jadi Kereta Pertama yang Melintas Dengan Kecepatan Terbatas

3 Agustus 2025
Perubahan Logo KAI untuk Lanjutkan Transformasi
Berita

Dirut KAI Didiek Hartantyo: Kami Mohon Maaf dan Terima Kasih atas Kesabaran Pelanggan

3 Agustus 2025
Bio Farma Bersama Lembaga Eijkman Rintis Penelitian Vaksin Virus Corona
Berita

Bio Farma Dukung Kampanye Nasional Eliminasi Hepatitis: Bergerak Bersama Wujudkan Indonesia Bebas Hepatitis

3 Agustus 2025
Next Post
Pos Indonesia dan DJP Patok Target Penjualan Materai Tahun Ini Rp5,23 Triliun

Kerja Sama Pemprov Jabar dengan Pos Logistik Indonesia Distribusikan Sejuta Masker

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Foto : Ifan Bima Foto : Ifan Bima Foto : Ifan Bima

Recommended

ITDC Sedang Memproduksi Film “Akad”

Semester I 2025: Performa Tiga Destinasi ITDC Tunjukkan Ketahanan & Momentum Pertumbuhan

6 hari ago
Tahun 2020, PLN akan Konversi 5 Pembangkit Diesel ke Gas

PLN Bangun Sekolah Berbasis Daur Ulang Plastik untuk Anak-Anak Sumba di Hari Anak Nasional

4 hari ago
Pertamina Perlu Bangun Empat Pabrik Dimethyl Ether

Pertamina Tampil di GIIAS 2025: Hadirkan Pelumas Ramah Lingkungan untuk Mobil Masa Depan

6 hari ago
Perubahan Logo KAI untuk Lanjutkan Transformasi

Dirut KAI Didiek Hartantyo: Kami Mohon Maaf dan Terima Kasih atas Kesabaran Pelanggan

13 jam ago
Tingkatkan Penghijauan Kawasan Bakauheni Harbour City, ASDP dan Pemprov Lampung Gelar Penanaman Pohon
Berita

Dorong Aksi Nyata BUMN untuk Lingkungan dan Pemberdayaan Masyarakat, ASDP Salurkan Rp 8,1 Miliar untuk Program TJSL 2024

by redaksi
4 Agustus 2025
0

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) terus menunjukkan komitmen nyata sebagai bagian dari BUMN yang berpihak pada rakyat melalui pelaksanaan program...

Read more
Tahun 2020, Jasa Marga Fokus Selesaikan 5 Ruas Tol

Jalan Tol Solo-Yogyakarta-NYIA Kulonprogo Hadirkan Perjalanan yang Lebih Cepat, Aman, dan Terkoneksi

4 Agustus 2025
Izin OJK Keluar, Bank Syariah Indonesia Beroperasi 1 Februari 2021 dengan Logo dan Susunan Direksi Baru

BSI Pertegas Komitmen Global Terhadap ESG dan Keuangan Berkelanjutan

4 Agustus 2025
Perubahan Logo KAI untuk Lanjutkan Transformasi

Jalur Kereta Api di Stasiun Pegadenbaru Sudah Bisa Dilalui Kembali, KA Argo Lawu Jadi Kereta Pertama yang Melintas Dengan Kecepatan Terbatas

3 Agustus 2025
Perubahan Logo KAI untuk Lanjutkan Transformasi

Dirut KAI Didiek Hartantyo: Kami Mohon Maaf dan Terima Kasih atas Kesabaran Pelanggan

3 Agustus 2025
  • Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Hotline T/WA : 0813 8084 1716

© 2020 KoranBUMN.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL

© 2020 KoranBUMN.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In