Sinopsis
Di Bawah Kaki Pak Dirman karya Nasjah Djamin
Di Bawah Kaki Pak Dirman, karangan Nasjah Djamin ini mengisahkan seorang pelukis yang hidup gelisah, kesepian dan diburu-buru perasaan tak menentu. Hidupnya liar, kurang disiplin kerja, bertingkah laku aneh dan tidak memperhatikan diri sendiri. Akhirnya ia sampai pada kesimpulan, bahwa ia akan dapat mengubah hidupnya bilamana ia sudah beristri.
Kepalanya gundul memakai bosi (pet) serdadu Jepang. Meneruskan sekolah bagiku jaman itu tak ada keinginan. Aku mengikuti seorang pelukis Jepang ke mana saja ia pergi. Tiba-tiba ketika Jepang menyerah, revolusi berkobar dan serdadu-serdadu Inggris dan Belanda mulai mendarat dan menduduki kota kami. Meneer Halim berpendapat bahwa telah tiba masa untuknya menaikkan kembali derajat kehormatan gelijkgesteld-nya yang selama ini dipijak-pijak Jepang.
Ketika aku menegadah langit, aku menegadah ke wajah Pak Dirman. Ia tersenyum. Bulan yang hampir bertengger di atap gedung kota sebelah barat juga tersenyum. Hingga subuh aku mengukur Malioboro. Ketika aku lewat beberapa kali di depan patung Pak Dirman, dari jauh kulihat sosok tubuh si suara nyaring duduk bersila, di bekas tempatku tidur, dan si Kakang meringkuk di sebelahnya.
Tapi setelah pukul tujuh, aku bergegas ke tempat pekerjaanku, banyak orang berkerumun di kaki patung Pak Dirman. Berita koran esok harinya memuat kabar kota, beberapa baris, “Seorang bocah gelandangan kedapatan mati di kaki patung Pak Dirman.” Apakah patung itu mengetahuinya, atau Bulan yang silam menjelang fajar? Hanya Tuhanlah Yang Maha Tahu.
Dengan gaya polos dan sederhana, pengarang mampu mengangkat cerita bertema sederhana ini menjadi kisah yang mengasikkan.
Sobat Balai Pustaka yang berminat untuk memiliki buku tersebut, silahkan menghubungi ;
1. Bapak Susanto >>> 08128120240
2. Bapak Jimi >>> 081289287900
3. Bapak Supriadi >>> 081317424255
Sumber In Balai Pustaka