PT Timah Tbk dorong pelaku usaha Friskila Mardiana tetap eksis dan berkembang di era pemulihan ekonomi saat ini.
Melalui Program Pendanaan Usaha Mikro Kecil (PUMK), PT Timah Tbk berikan modal dan bantu promosi produk olahannya Friskila Mardiana.
Friskila Mardiana mengolah berbagai produk minuman kesehatan tradisional seperti Minuman sari rempah diantaranya kunyit asam, kunyit asam sirih, kunyit sirih majakani pinang, bandrek, sari kunyit putih, kunyit jeruk nipis dan beras kencur.
Selain itu juga ia mengolah madu Trigona Friskila rasa seperti rasa manis, asam manis, pahit, asam, namun rasa madu tergantung dari musim bunga apa dikebun dan sekitar kebun.
Produk minuman sari rempah digeluti sejak tahun 2017 silam, sedangkan madu Trigona Friskila sejak tahun 2020.
Menurut Friskila, minuman sari rempah itu berawal untuk komsumsi pribadi, namun ia melihat ada peluang usaha sebab kala itu belum banyak minuman sari rempah di Belitung Timur.
“Alhamdulillah respon pasar bagus dan bisa berkembang dan banyak reseler untuk produk minuman sari,” paparnya.
Kemudian ia memaparkan proses mengolah Madu Trigona Friskila yakni berawal dari teman yang sudah ternak madu lebih dulu, sehingga ia juga melihat prospeknya cukup bagus dan ia juga ditawari itu.
“Awalnya beli lima sarang, dari sana berkembang menjadi sekarang kurang lebih 150 sarang, 100 sarang dikebun ibu sisanya join dengan temen-temen,” bebernya.
Maka ia menyampaikan, perjalanan usahanya sejak tahun 2017 hingga sekarang tetap eksis dan diterima di pasaran. Bahkan sejak pandemi Covid-19 omset mereka meningkat 400 persen.
“Dari situ kita kembangkan lagi untuk beli lahan untuk pengembangan madu dan sejauh ini alhamdulillah berkembang,” paparnya.
Kemudian mereka juga menjadi mitra PT Timah Tbk mulai bulan mei 2022 kemarin, ia juga bersyukur setelah menjadi mitra PT Timah Tbk omset mereka juga mengalami peningkatan.
“Alhamdulillah setelah tanda tangan dengan PT Timah Tbk, dan publik melihat kita mitra PT Timah Tbk, banyak masyarakat mencoba produk kita, dari Belitung dan Beltim,” jelasnya.
Selain itu, ia juga memaparkan produk mereka sudah dikirim ke berbagai daerah seperti Malaysia, Pulau Jawa, Papua serta oleh-oleh Kementrian dan dinas-dinas.
“Minuman sari rempah itu pasarannya pulau Belitung kalau Madu Trigona sudah menembus pasaran nasional dan internasional,” terangnya.
Friskila memaparkan, pemasaran produk mereka melalui media sosial yakni Facebook dan Instagram Friskila Natural Beauti sedangkan Whatsapp 082371090799 dan rumah produksi atau olahan mereka berada di Desa Padang Kecamatan Manggar Beltim.
Selain itu, mereka sudah pernah meraih 30 besar UMKM rebranding Kementrian Perdagangan RI, dan mendapatkan reward dari Kemenkumham menjadi perusahaan perseorangan sehingga status mereka PT Friskila Beuati dan itu program pemerintah untuk menaikan kelaskan UMKM.
“Kita bisa kirim keluar negeri setelah mendapatkan PT itu melalui toko online,” tandasnya.