BNI mencatatkan distribusi kartu uang elektronik atau TapCash telah mencapai 7 juta keping kartu per Mei 2020.
“Sampai Mei 2020 ini sudah lebih dari 7 juta kartu TapCash yang tersebar di Indonesia,” kata Direktur Bisnis Konsumer BNI Corina Leyla Karnalies dalam konferensi pers secara virtual, Senin (29/6/2020).
Corina mengatakan untuk memenuhi kebutuhan pengguna uang elektronik, perseroan akan terus memperluas channel top-up atau isi ulang dan akseptasi pembayaran Tapcash.
Kali ini, BNI menggandeng PT Dompet Anak Bangsa (GoPay) untuk menghadirkan layanan top-up melalui aplikasi Gojek.
Perseroan berharap melalui kerja sama ini, akseptasi kartu Tapcash semakin meluas dan dapat mendorong bisnis uang elektronik ke depannya, sejalan dengan masyarakat yang mulai aktif berkegiatan di masa new normal.
“Harapan kami sangat besar sekali dengan kerja sama bersama Gopay, yang secara user sudah sangat besar, ini akan mengembangkan bisnis kartu Tapcash ke depan,” katanya.
Selanjutnya, imbuh Corina, BNI akan bekerja sama dengan mitra-mitra e-commerce dan teknologi finansial (tekfin) lainnya, agar pengguna Tapcash semakin mendapat kemudahan dengan beragam opsi isi ulang dan pembayaran.
Kerja sama uang elektronik perseroan hingga saat ini telah dilakukan bersama dengan Bibli, Bukalapak, dan Linkaja.
“Kami juga sedang melakukan pengembangan dengan e-commerce besar lainnya dan tekfin. Tujuannya semata-mata mempermudah membeli atau top-up Tapcash BNI,” jelasnya.
Adapun, kartu TapCash tersebut dapat digunakan untuk pembayaran transportasi umum seperti Commuterline, TransJakarta, MRT, LRT, Railink, dan Kapal Penyeberangan, pembayaran tol dan parkir, hingga transaksi di berbagai toko ritel BNI seperti restoran, bioskop, dan mini market.
Salah satu kelebihan dari kartu uang elektronik yaitu masyarakat tidak perlu membuka rekening tabungan atau mendaftar menjadi nasabah suatu bank untuk mendapatkannya. Masyarakat cukup membeli kartunya dan melakukan isi ulang di channel yang disediakan.
Selain melalui aplikasi Gojek, kartu TapCash juga dapat diisi ulang melalui channel BNI seperti BNI Mobile Banking, BNI SMS Banking, ATM BNI, Agen46, hingga e-commerce, dan toko ritel seperti mini market.
Sumber Bisnis, edit koranbumn