Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat menargetkan proyek-proyek Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) yang telah ditawarkan pada market sounding secara virtual pada April 2020 bisa mulai masuk tahap prakualifikasi lelang di kuartal III/2020.
Dalam catatan Bisnis, Kementerian PUPR telah menggelar dua kali kegiatan market sounding secara daring pada April lalu di tengah pandemi Covid-19. Pada 17 April 2020 digelar market sounding untuk proyek KPBU Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional Karian-Serpong di Banten.
Pada 30 April 2020, enam proyek jalan dan jembatan ditawarkan dalam kegiatan penjajakan minat pasar. Keenam proyek itu meliputi jalan tol Semanan-Balaraja, jalan tol layang Cikunir-Ulujami, jalan tol Sentul Selatan-Karawang Barat, jalan tol Akses Patimban, jalan tol Semarang Harbour dan jembatan Batam-Bintan.
“Kuartal ketiga terentang Juli-September, [masih ada waktu], nanti September [perkembangannya lebih jelas],” kata Eko D. Heripoerwanto, Dirjen Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan Kementerian PUPR .
Lebih lanjut, jelasnya, untuk proyek SPAM Regional Karian-Serpong, tahap prakualifikasi pada 29 Juni.
Dia menambahkan delapan investor telah menyampaikan Letter of Interest (LoI) untuk pengusahaan proyek KPBU SPAM Regional Karian-Serpong.
Lebih lanjut, jelasnya, terdapat investor yang telah menyampaikan letter of intent (LoI) dengan perincian lima perusahaan berminat untuk pengusahaan jalan tol Semanan-Balaraja; empat berminat pengusahaan jalan tol Sentul Selatan-Karawang Barat; dan empat meminati jalan tol akses Patimban.
Selanjutnya, terdapat empat perusahaan yang berminat untuk pengusahaan jalan tol Semarang Harbour, dan lima perusahaan yang berminat untuk pengusahaan Jembatan Batam-Bintan.
Sumber Bisnis, edit koranbumn