PT Kereta Api Indonesia (Persero) meneken perjanjian kerja sama penataan ulang alur penumpang dari dan menuju stasiun bersama denga PT MRT Jakarta.
EVP 1 PT KAI Daop 1 Jakarta Dadan Rudiansyah mengatakan KAI telah memulai sejumlah proses kegiatan bersama di empat Stasiun yakni Tanah Abang, Juanda, Sudirman dan Pasar Senen.
Dia menjabarkan untuk Stasiun Tanah Abang kawasan integrasi akan menggunakan pemanfaatan lahan milik PT KAI seluas 3.578 m2.
Nantinya pada lahan yang terletak di depan hall bawah Stasiun arah Jl Jatibaru akan terdapat beberapa fasilitas yang dihadirkan diantaranya lokasi penurunan dan pengambilan penumpang (drop off-pick up) Ojol, area parkir sementara ojek pangkalan, tempat pemberhentian sementara (lay-by) Bajaj, plaza pedestrian untuk pejalan kaki, halte Bus Transjakarta sebagai fasilitas integrasi, serta perlengkapan transit.
Selanjutnya, untuk Stasiun Sudirman, PT KAI akan melakukan penataan ulang hall keluar masuk penumpang melalui perpanjangan area Hall yang akan dilakukan dengan mengarahkan penumpang lebih mudah menuju area pedestrian yang akan mengarah ke moda lanjutan seperti MRT, KA Bandara Railink, Transjakarta, Hingga area ojek online dan pangkalan. Saat ini sedang dilakukan proses penataan bersama Pemprov DKI dan MRT.
“Untuk Stasiun Pasar Senen PT KAI juga akan mengubah flow keluar masuk penumpang melalui area pedestrian. Akan terdapat juga penempatan area khusus ojek online dan fasilitas untuk kemudahan menuju moda lainnya,” jelasnya, melalui keterangan resmi Minggu (1/3/2020).
Pada Stasiun ini juga akan dilakukan penataan khususnya terkait penempatan ojek online dan pangkalan yang sebelumnya terpusat di kawasan ruko arah Masjid Istiqlal yang selanjutnya akan direlokasi ke lahan bawah jalur rel layang Stasiun Juanda arah utara atau arah Jakarta Kota.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberi kemudahan transportasi bagi warga dengan tetap mengedepankan kepentingan publik. Diharapkan nantinya setelah menggunakan moda KRL dan KA Jarak Jauh (dari Stasiun Pasar Senen) para pengguna di Empat Stasiun tersebut dapat dengan mudah menjangkau moda transportasi lanjutannya lainnya seperti MRT, Transjakarta hingga angkutan lain seperti bajaj, ojek online dan pangkalan serta angkutan perkotaan.
Sumber Bisnis, edit koranbumn