Ratusan gerbong kereta api buatan Indonesia akan rutin melintasi rel-rel di negara Bangldesh setelah hari Minggu lalu, PT Industri Kereta Api (INKA) mulai mengirimkan 15 kereta penumpang dari Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya ke Bangladesh.
Ini ekspor tahap pertama dari total 250 gerbong kereta senilai USD100,89 juta hasil tender pengadaan kereta penumpang untuk Bangladesh Railway yang dimenangi INKA tahun 2017.
Saat ini, di pabriknya di Jawa Timur, INKA tengah menyelesaikan pesanan dari dalam negeri, yakni 438 kereta LRT Jabotabek pesanan PT. KAI, rangkaian kereta untuk Filipina, serta menggarap potensi di Srilanka.
Pasar kereta api di dunia masih luas dan teknologi maju di bidang ini sudah pula kita kuasai. Karena itulah pemerintah mendukung perluasan pabrik INKA di Banyuwangi, Jawa Timur, dengan total nilai investasi sekitar Rp1,63 triliun. Dengan perluasan pabrik itu, tenaga kerja lokal di INKA yang kini 3.000-an orang bisa ditingkatkan jadi 8.000 orang.