Jajaran Direksi yang baru menyatakan komitmennya untuk mengawal penerapan Budaya AKHLAK di seluruh jajaran Pos Indonesia. Dengan dihadiri oleh semua anggota direksi yang baru, Direktur Utama menyatakan bahwa semua anggota Direksi akan menjadi Role Model bagi penerapan AKHLAK di Pos Indonesia. Selain itu, BOD berkomitmen untuk menjadikan nilai-nilai AKHLAK sebagai Budaya kerja semua insan Pos Indonesia, menjadikan nilai-nilai utama AKHLAK menjadi sistem nilai yang menjiwai rumusan-rumusan sistem dan prosedur yang berlaku di Pos Indonesia, dan menjadikan nilai – nilai utama AKHLAK sebagai dasar pembentukan karakter Sumber Daya Manusia di PT Pos Indonesia (Persero).
Sebagaimana ditetapkan dalam Surat Edaran Menteri BUMN Nomor: SE 7/MBU/07/2020 tanggal 1 Juli 2020 tentang Nilai-Nilai Utama (Core Values) Sumber Daya Manusia Badan Usaha Milik Negara, maka semua BUMN termasuk PT Pos Indonesia (Persero) WAJIB menerapkan Nilai-Nilai Utama AKHLAK menjadi Budaya Perusahaan.
Pada tanggal 14 September 2020 yang lalu, PT Pos Indonesia (Persero) telah menyelenggarakan Launching Core Values AKHLAK di PT Pos Indonesia (Persero), yang merupakan bagian dari penyelarasan strategi PT Pos Indonesia (Persero) dengan Kebijakan Kementerian BUMN.
Penerapan Budaya AKHLAK di Pos Indonesia, selanjutnya akan dilakukan melalui tahapan sosialisasi, internalisasi, implementasi dan monitoring/evaluasi. Tahapan-tahapan tersebut akan dikawal pelaksanaannya oleh Penggerak Budaya Perusahaan yang terdiri dari : Change Leaders (BOD), Change Agents (semua Ka Unit), Change Management Team (Squad Budaya Perusahaan) dan Culture Champion (Pengelola aktivitas budaya di unit kerja). Meski demikian, semua karyawan Pos Indonesia dituntut untuk berperan aktif terlibat dalam penerapan budaya AKHLAK di Pos Indonesia. Tidak boleh ada satupun karyawan Pos Indonesia yang tidak berbudaya “AKHLAK”
Pada saatnya, nilai-nilai AKHLAK ini akan diintegrasikan dengan sistem dan prosedur yang berlaku di Pos Indonesia, termasuk sistem Manajemen SDM. Nilai-nilai AKHLAK akan menjadi kriteria dalam sistem rekruitmen, menjadi nilai-nilai yang ditumbuhkembangkan melalui sistem training dan development, menjadi salah satu kriteria dalam penilaian kinerja, dan career development. Hanya mereka yang menerapkan AKHLAK lah yang masuk dalam sistem talenta di Pos Indonesia.
Core Values AKHLAK yang terdiri dari Nilai-Nilai AMANAH, KOMPETEN, HARMONIS, LOYAL, ADAPTIF, dan KOLABORTIF, yang merupakan kristalisasi nilai nilai Perusahaan BUMN, diyakini selaras dengan strategi bisnis Pos Indonesia yang akan mendorong insan Pos Indonesia untuk berkinerja dengan lebih baik. Dengan selarasnya budaya kerja insan Pos Indonesia dengan strategi bisnis yang ditetapkan, diyakini akan mampu mendorong bertumbuhnya bisnis Pos Indonesia untuk mewujudkan Pos Indonesia Juara.
Direktur Utama menegaskan perlunya karyawan Pos Indonesia untuk berubah. Saat ini Pos Indonesia menghadapi tantangan yang sangat berat. Bukan saja karena persaingan yang semakin ketat,situasi ekonomi global maupun nasional yang mengalami krisis, tetapi juga perubahan akibat teknologi digital dimana membuat model bisnis lama menjadi kurang relevan terhadap kebutuhan dan preferensi pengguna jasa kurir dan logistik. Perubahan atau transformasi budaya AKHLAK akan menjadi pondasi yang kuat untuk melakukan transformasi transformasi lainnya.
Acara Komitmen Budaya AKHLAK di PT Pos Indonesia (Perseo) ini, dihadiri melalui video conference oleh semua pejabat Kantor Pusat, Kantor Regional dan Kantor Unit Pelaksana Teknis, dan disaksikan oleh karyawan-karyawati Pos di seluruh Indonesia melalui aplikasi Zoom maupun streaming Youtube Pos Indonesia, menjadi sebuah momen awal bagi terciptanya komitmen yang sama di semua jajaran Pos Indonesia, dari Direksi hingga karyawan pelaksana untuk menerapka Budaya AKHLAK di Pos Indonesia.