Memasuki Tahun 2021, PTPN VII mulai mencetak laba operasional. Meskipun belum besar, fase ini menjadi indikator positif yang mengantarkan BUMN Perkebunan ini keluar dari krisis dan naik ke fase sustainable.
Pernyataan itu disampaikan Direktur PTPN VII Ryanto Wisnuardhy pada silaturahmi dengan insan pers di Kantor Direksi, Senin (15/11/21). Ryanto mengatakan, fase keberlanjutan usaha adalah tahapan setelah anak perusahaan PTPN Holding ini mengalami perlambatan kinerja dalam lima tahun terakhir.
Menurut Ryan, keberhasilan ini dicapai oleh tekad seluruh insan utama PTPN VII yang segera mengambil hikmah dengan menjalankan transformasi bisnis. Tiga faktor utama yang menjadi kunci dalam proses transformasi itu adalah restrukturisasi sumberdaya manusia, restrukturisasi keuangan, dan restrukturisasi organisasi.
Hadir pada acara yang digelar informal itu, SEVP Business Support Okta Kurniawan, Sekretaris Perusahaan Bambang Hartawan, Kepala Bagian SPI Ary Askari, Kepala Bagian SDM Hidayat, Kepala Bagian Pengadaan dan Umum Iyushar Ganda Saputra, dan Kepala Bagian Aset Support Bisnis Mohammad Nugraha.















