• Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Jumat, 27 Juni 2025
  • Login
No Result
View All Result
Koran BUMN
Advertisement
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL
No Result
View All Result
Koran BUMN
No Result
View All Result

Menkeu Sri Mulyani Indrawati Ungkap Sumber Suntikan Dana Kereta Cepat Jakarta-Bandung Senilai Rp4,3 Triliun

by redaksi
9 November 2021
in Berita
0
Menteri Erick Thohir Minta KCIC Lakukan Evaluasi Proyek Kereta Cepat
0
SHARES
6
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati membeberkan sumber pendanaan untuk kelanjutan mega proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung yang akan disuntikkan penyertaan modal negara (PMN) sebesar Rp4,3 triliun.

Dalam rapat kerja bersama Komisi XI DPR RI, Sri Mulyani menyebut suntikan modal yang disalurkan melalui PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI itu bersumber dari Saldo Anggaran Lebih (SAL) yang totalnya Rp20,1 triliun untuk tiga entitas termasuk KAI.

RelatedPosts

Sepanjang 2024, PLN Dorong Pertumbuhan Konsumsi Listrik hingga 17,78 TWh

Fokus Dukung Industri Halal, Dana Kelolaan Islamic Ecosystem BSI Mencapai Rp13 Triliun Tumbuh 12,81%

IAS Group Gelar Rapat Kerja Dewan Komisaris untuk Perkuat Kolaborasi dalam Strategi Investasi dan Pemasaran 2025

“Untuk Kereta Cepat Jakarta-Bandung, kebutuhan untuk memenuhi base ekuitas sebesar Rp4,3 triliun,” katanya, Senin (8/11/2021).

Menkeu menyebut pemanfaatan SAL sebesar Rp20,1 triliun itu akan diberikan kepada KAI sebesar Rp6,9 triliun. Dari jumlah tersebut, Rp4,3 triliun akan ditujukan untuk Kereta Cepat Jakarta-Bandung.

Proyek ini lanjutnya, sebelumnya memang menggunakan skema business to business. Artinya, BUMN yang seharusnya memenuhi kewajiban pendanaan. Namun karena KAI mengalami pukulan karena situasi pandemi, maka mereka tidak bisa memenuhi ekuitas awal Kereta Cepat Jakarta-Bandung.

“PT Kereta Api mengalami pukulan dari situasi Covid-19, jumlah penumpang merosot tajam maka kemampuan BUMN untuk memenuhi ekuitas awal dari kereta cepat tidak bisa dipenuhi oleh mereka. Sehingga pemerintah memasukkan Rp4,3 triliun kepada PT KAI untuk memenuhi base ekuitas awal penyelesaian proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung,” ucap Menkeu.

Sebelumnya PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) mengaku siap menjalankan pembangunan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung sesuai dengan instruksi pemerintah beserta para pemegang saham.

“Kami siap menjalankan perintah pemerintah dan pemegang saham untuk melaksanakan percepatan pembangunan proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung [KCJB],” kata Sekretaris Perusahaan KCIC Mirza Soraya kepada Bisnis.com beberapa waktu lalu.

KCIC resmi mendapatkan persetujuan dari pemerintah terkait dengan penyertaan modal negara (PMN) untuk kelanjutan proyek pembangunan Kereta Cepat Jakarta-Bandung itu.

Direktur Utama PT KCIC Dwiyana Slamet Riyadi mengungkapkan progres pembangunan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung kini sudah mencapai lebih dari 79 persen.

Masuknya investasi pemerintah melalui PMN kepada PT KAI selaku leading konsorsium, menurutnya bakal mengakselerasi pengerjaan proyek setelah sempat tersendat akibat dampak pandemi Covid-19.

“Saat ini, rangkaian kereta atau Electric Multiple Unit [EMU] untuk proyek tersebut sudah memasuki tahap produksi di pabrik China Railway Rolling Stock Corporation [CRRC] Sifang di Qingdao, China, dengan sistem manajemen mutu terstandarisasi internasional ISO 9001,” kata Dwiyana.

Adapun dia memerinci, PMN yang akan dialokasikan pemerintah untuk proyek ini sebesar Rp4,3 triliun. Dana itu akan dipakai untuk membayar base equity capital atau kewajiban modal dasar dari konsorsium. Sedangkan pinjaman China Development Bank (CDB) diprediksi sebesar US$4,55 miliar atau sekitar Rp64,9 triliun.

Sumber Bisnis, edit koranbumn

Previous Post

Di KTT COP 26, PLN Ungkap Peran Perempuan untuk Capai Net Zero Emission 2060

Next Post

Bank Syariah Indonesia Dinilai Layak Bersaing Secara Global, Berhasil Terapkan Single System

Related Posts

Tahun 2020, PLN akan Konversi 5 Pembangkit Diesel ke Gas
Berita

Sepanjang 2024, PLN Dorong Pertumbuhan Konsumsi Listrik hingga 17,78 TWh

27 Juni 2025
Izin OJK Keluar, Bank Syariah Indonesia Beroperasi 1 Februari 2021 dengan Logo dan Susunan Direksi Baru
Berita

Fokus Dukung Industri Halal, Dana Kelolaan Islamic Ecosystem BSI Mencapai Rp13 Triliun Tumbuh 12,81%

26 Juni 2025
Peringati Hari Anak Internasional, InJourney Aviation Services dan UNICEF Indonesia Lakukan Kolaborasi Program TJSL IAS Anak di 4 Kota Besar
Anak Perusahaan

IAS Group Gelar Rapat Kerja Dewan Komisaris untuk Perkuat Kolaborasi dalam Strategi Investasi dan Pemasaran 2025

26 Juni 2025
Berita Singkat BUMN : Bio Farma, Surveyor Indonesia, Petrokimia Gresik, Peruri, WIKA Gedung, Pusri, PLN, Bulog, Danareksa
Berita

Berita SIngkat BUMN : KIMA, Krakatau Steel, Danareksa, KIW, Bank Mandiri, Garuda Indonesia, MTI, Holding Perkebunan, MIND ID, SIER,PELNI, KIM

26 Juni 2025
SIER Rayakan Hari Jadi yang Ke 46
Berita

SIER Memperoleh Sertifikasi ISO Terintegrasi

26 Juni 2025
Pertamedika IHC Lakukan Inovasi Sistem Pelacakan Cepat Corona
Berita

Presiden Prabowo Resmikan Bali International Hospital, Pertamina Hadirkan Fasilitas Kesehatan Kelas Dunia

26 Juni 2025
Next Post
Izin OJK Keluar, Bank Syariah Indonesia Beroperasi 1 Februari 2021 dengan Logo dan Susunan Direksi Baru

Bank Syariah Indonesia Dinilai Layak Bersaing Secara Global, Berhasil Terapkan Single System

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Foto : Ifan Bima Foto : Ifan Bima Foto : Ifan Bima

Recommended

Diakuisisi BRI, Danareksa Sekuritas Target Tambah 50.000 Akun Nasabah Baru Hingga Akhir 2020

Jaga dan Tingkatkan Kualitas Layanan, BRI Terapkan Kebijakan Baru pada Layanan Prioritas

5 hari ago
Presiden Jokowi Umumkan Dua Kasus Pertama Positif Corona di Indonesia

Presiden Prabowo Subianto Berharap BUMN RI Masuk Global Fortune 500

6 hari ago
UEFA EURO 2020, Tayangan Spesial IndiHome di Tahun 2020

Telkom Hadirkan Harapan bagi UMKM Disabilitas Lewat Program Expandable Heroes

1 hari ago
IP Fokus Ciptakan Expertise, Resmikan Centre of Excellence Pemaron

Laba Bersih Rp13,10 triliun, PLN Indonesia Power Membukukan Pendapatan Usaha sebesar Rp110,58 triliun pada 2024

3 hari ago
Tahun 2020, PLN akan Konversi 5 Pembangkit Diesel ke Gas
Berita

Sepanjang 2024, PLN Dorong Pertumbuhan Konsumsi Listrik hingga 17,78 TWh

by redaksi
27 Juni 2025
0

PT PLN (Persero) sukses mencetak kinerja gemilang sepanjang tahun 2024, pertumbuhan penjualan tenaga listrik mencapai 17,78 terawatt hour (TWh) atau...

Read more
Izin OJK Keluar, Bank Syariah Indonesia Beroperasi 1 Februari 2021 dengan Logo dan Susunan Direksi Baru

Fokus Dukung Industri Halal, Dana Kelolaan Islamic Ecosystem BSI Mencapai Rp13 Triliun Tumbuh 12,81%

26 Juni 2025
Peringati Hari Anak Internasional, InJourney Aviation Services dan UNICEF Indonesia Lakukan Kolaborasi Program TJSL IAS Anak di 4 Kota Besar

IAS Group Gelar Rapat Kerja Dewan Komisaris untuk Perkuat Kolaborasi dalam Strategi Investasi dan Pemasaran 2025

26 Juni 2025
Berita Singkat BUMN : Bio Farma, Surveyor Indonesia, Petrokimia Gresik, Peruri, WIKA Gedung, Pusri, PLN, Bulog, Danareksa

Berita SIngkat BUMN : KIMA, Krakatau Steel, Danareksa, KIW, Bank Mandiri, Garuda Indonesia, MTI, Holding Perkebunan, MIND ID, SIER,PELNI, KIM

26 Juni 2025
SIER Rayakan Hari Jadi yang Ke 46

SIER Memperoleh Sertifikasi ISO Terintegrasi

26 Juni 2025
  • Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Hotline T/WA : 0813 8084 1716

© 2020 KoranBUMN.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL

© 2020 KoranBUMN.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In