Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir menunjuk tiga mantan tim sukses Presiden Joko Widodo ke dalam jajaran komisaris perusahaan pelat merah.
Ketiga mantan timses tersebut diangkat dalam kurun waktu kurang dari satu bulan. Mereka masing-masing menjadi komisaris di PT Pengembangan Pariwisata Indonesia, PT PLN, dan Jasa Raharja.
Berdasarkan keterangan resmi yang didapat pada Sabtu (24/10/2020), Kementerian BUMN mengangkat Ulin Ni’am Yusron sebagai Komisaris Independen PT Pengembangan Pariwisata Indonesia atau Indonesia Tourism Development (ITDC).
Penetapan Komisaris Independen tersebut sesuai dengan Surat Keputusan (SK) Nomor: SK-319/MBU/10/2020 tanggal 08 Oktober 2020 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota Dewan Komsisaris Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pengembangan Pariwisata Indonesia.
Sebelum diangkat sebagai Komisaris Independen, Ulin Ni’am Yusron berkarir sebagai wartawan di Kontan hingga tahun 2008. Kemudian, ia mendirikan situs Beritasatu.com dan bertahan sampai 2013.
Selain itu, ia sempat menggeluti dunia private investigation dan menjadi konsultan beberapa media online dalam rentang waktu 2009-2013.
Sebelumya, ia juga aktif dalam Pilpres tahun 2019 lalu sebagai salah satu anggota tim media sosial pasangan calon Joko Widodo-Ma’ruf Amin.
Erick juga menunjuk Eko Sulistiyo ke dalam jajaran dewan komisaris PT Perusahaan Listrik Negara (Persero). Pengangkatan tersebut tercantum dalam SK-330/MBMU/10/2020 tertanggal 9 Oktober 2020.
Adapun Eko merupakan mantan Deputi IV Kantor Staf Kepresidenan (KSP) periode 2014-2019. Dalam catatan, Ekon juga pernah menjadi tim sukses Jokowi sejak menjadi walikota Solo.
Yang terbaru, Erik Thohir mengangkat Dyah Kartika Rini atau Kartika Djoemadi sebagai Komisaris Independen PT Jasa Raharja (Persero). Dyah Kartika Rini merupakan relawan yang sudah lama mendukung Joko Widodo sejak pemilihan gubernur DKI DKI Jakarta 2012.
Sumber Bisnis, edit koranbumn