Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir mengungkapkan hasil dari perjalanan diplomatik di Bern dan Jenewa, Swiss, Jumat (16/10/2020) waktu setempat.
Erick mengatakan pertemuan dengan Swiss semakin memperkuat kerja sama strategi di sektor ekonomi dan kesehatan. Menurutnya, terdapat komitmen kerja sama antara BUMN dengan perusahaan raksasa global.
Dia menyebut PT Kereta Api Indonesia (Persero) (KAI) menjalin kerja sama dengan Stadler Rail. Entitas itu merupakan produsen rangkaian kereta yang berpusat di Bussnang, Swiss.
“Ini dalam rangka menegaskan posisi Kereta Api Indonesia sebagai pemain di level regional,” ujarnya melalui siaran pers, Jumat (16/10/2020) malam.
Erick menjelaskan bahwa KAI dan Stadler akan bekerja sama dalam memproduksi rangkaian kereta. Kolaborasi itu tidak hanya di Indonesia melainkan juga di kawasan Asia Oseania.
“Stadler juga menyatakan akan membangun kantor pusat regionalnya untuk kawasan Asia dan Oseania di Indonesia. Ini merupakan kepercayaan dan apresiasi,” imbuhnya.
Selain kesepakatan bisnis, Erick mengatakan perjalanannya bersama Menteri Luar Negeri Retno Marsudi ke Inggris dan Swiss tidak hanya untuk kesepakatan bisnis. Keduanya juga memastikan kerja sama dalam penanganan Covid-19 terutama dalam memastikan ketersediaan vaksin.
Sumber Bisnis, edit koranbumn