Menteri Kelautan dan Perikanan RI Sakti Wahyu Trenggono menggelar audiensi dengan Direksi PT Perikanan Indonesia di Gedung Mina Bahari IV, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Selasa (21/6/2022).
Audiensi dihadiri oleh Direktur Utama PT Perikanan Indonesia Sigit Muhartono, Direktur Keuangan dan Dukungan Kerja Manahan Hutapea, Direktur Operasional Fajar Widisasono, jajaran eselon 1 Kementerian Kelautan dan Perikanan dan Asosiasi Pengelola Pasar Indonesia (Asparindo).
Ada dua agenda penting yang dibahas dalam audiensi yakni pengelolaan kawasan Pelabuhan Perikanan Samudera Nizam Zachman Jakarta (PPSNZJ) dan Pasar Ikan Modern Muara Baru.
Menteri Trenggono mendukung PT Perikanan Indonesia dalam penataan kawasan pelabuhan agar lebih baik lagi hingga pengelolaan pasar ikan modern oleh BUMN Perikanan ini.
Menteri Trenggono juga meminta PT Perikanan Indonesia untuk fokus pada bisnis jasa kepelabuhanan dan penangkapan ikan, salah satunya melalui penangkapan ikan terukur.
Direktur Utama PT Perikanan Indonesia Sigit Muhartono mengatakan PT Perikanan Indonesia siap menjadi mitra strategis dan sekaligus operator dalam menjalankan regulasi yang diterbitkan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan.
PT Perikanan Indonesia turut berpartisipasi dalam program Kementerian Kelautan dan Perikanan yaitu Penangkapan Ikan Terukur.
Untuk mendukung program KKP tesebut, PT Perikanan Indoensia akan mengikuti beauty contest di 3 dari 11 zona atau wilayah yang ditawarkan KKP. PT Perikanan Indonesia akan memilih 3 zona dengan fasilitas terlengkap.
Dari sisi jasa kepelabuhanan, PT Perikanan Indonesia akan melakukan optimalisasi Pelabuhan Perikanan Samudera Nizam Zachman Jakarta (PPSNZJ) dengan melakukan revitalisasi sarana, digitalisasi dan transformasi dalam hal pengelolaan. Dan akan dilanjutkan dengan pelabuhan-pelabuhan lain yang dikelola.
Selanjutnya, PT Perikanan Indonesia bersama Asparindo siap melakukan optimalisasi keseluruhan Blok A dan investasi pembangunan Blok B, dengan menerapkan single management, serta perbaikan sarana prasarana Pasar ikan Modern.
Sumber Perindo, edit koranbumn















