-PT PLN (Persero) mendukung pembangunan pusat pengembangan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Manado, Sulawesi Utara yang memanfaatkan limbah sisa pembakaran batu bara atau atau Fly Ash Bottom Ash (FABA) dari Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Amurang.
Pusat pengembangan UMKM yang dibangun menggunakan FABA tersebut adalah WINStore di Manado. Fasilitas ini telah diresmikan oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia, I Gusti Ayu Bintang Darmawati, Wakil Gubernur Sulawesi Utara, Steven Kandouw beserta jajaran pemerintah daerah, serta General Manager PLN Unit Induk Wilayah Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah dan Gorontalo (UIW Suluttenggo), Leo Basuki, pada Senin (27/06).
Dalam mendukung pengembangan UMKM di Sulawesi Utara, PLN berkolaborasi dengan Womenpreneurs Indonesia Networks (WIN).
Menteri PPPA, I Gusti Ayu Bintang Darmawati mengapresiasi PLN yang mendukung program inisiatif Womenpreneurs Indonesia Networks, dalam memprakarsai konsep WINStore dan WINKitchen yang pertama di Indonesia.
“Terkait pemanfaatan FABA sebagai bahan baku konstruksi gedung WINStore, merupakan salah satu inovasi yang baik dan harus terus dikembangkan,” katanya.
WINStore merupakan pusat pengembangan UMKM yang memberdayakan peran perempuan dalam menciptakan produk-produk lokal yang dapat dijual kepada masyarakat.
General Manager PLN UIW Suluttenggo, Leo Basuki menerangkan dalam pembuatan fisik gedung WINStore, PLN memanfaatkan FABA PLTU Amurang sebanyak 364 Ton sebagai bahan baku konstruksinya.
“Sesudah melihat konsep pengembangan UMKM di Manado, ternyata sejalan dengan program PLN. Ini yang awalnya sebagai program operasional, kami buat terlembagakan dengan menghadirkan WINStore dan WINKitchen,” terang Basuki.
Selain WINStore, diresmikan juga WINKitchen yang bertajuk Green Smart Cooking di mana PLN mendukung dari segi penyediaan kompor induksi yang ramah lingkungan dan lebih efisien. Ke depannya, WINKitchen akan digunakan oleh kelompok perempuan memasak makanan pendamping beras untuk pencegahan stunting di Sulawesi Utara.
“PLN mendukung kampanye penggunaan kompor induksi yang lebih aman dan nyaman, selain itu di aplikasi PLN Mobile memiliki fitur marketplace di dalamnya yang mendukung pemasaran usaha mikro kecil secara digital, ” tuturnya.
Chairwoman WIN Diah Yusuf mengungkapkan, melalui pemanfaatan FABA sebagai bahan konstruksi WINStore menandakan PLN telah memberikan dukungan yang nyata bagi pengembangan UMKM, terlebih UMKM yang dikelola kaum perempuan.
“Karena infrastruktur fisik harus digabungkan dengan pembangunan sumber daya manusianya agar bisa memberikan hasil yang optimal dalam jangka panjang bagi pemberdayaan perempuan pengusaha di Indonesia,” tutup Diah.
Untuk kemudahan layanan kelistrikan, masyarakat dapat memanfaatkan Aplikasi PLN Mobile sebagai solusi layanan dalam satu genggaman yang dapat diunduh melalui Playstore atau Appstore. Dengan PLN Mobile semua makin mudah.