Sejumlah mitra kerja PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) atau Pelindo III di wilayah Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya menerima penyuntikan dosis pertama vaksin Covid-19. Perseroan bekerja sama dengan TNI Angkatan Laut untuk penyediaan vaksin bagi para mitra kerja pelabuhan. Sedikitnya 1000 dosis vaksin telah disiapkan yang ditujukan bagi para pekerja sektor logistik di Pelabuhan Tanjung Perak.
Direktur Sumber Daya Manusia PelindoIII Edi Priyanto menyebut vaksinasi bagi para mitra kerja pelabuhan sangat penting karena aktivitas pelabuhan yang cukup tinggi. Hal itu sebagai bentuk upaya dalam rangka menjamin kelancaran logistik dan pelayanan penumpang kapal. Aktivitas pelabuhan cukup berisiko tinggi karena merupakan pintu masuk kapal pengangkut logistik baik antar pulau maupun internasional.
“Kita harapkan adanya percepatan vaksinasi ini bisa melindungi para petugas, para pelayan publik, para pekerja di pelabuhan. Hal ini sejalan dengan komitmen pemerintah yang terus melakukan percepatan vaksinasi kepada masyarakat,” kata Edi di Gapura Surya Nusantara, Pelabuhan Tanjung Perak, Selasa (06/07).
Dengan percepatan vaksinasi Covid-19 diharapkan Indonesia mampu melalui pandemi yang sudah berlangsung lebih dari satu tahun. Vaksinasi yang masif disebut akan membentuk kekebalan kelompok atas virus SARS-COV-2.
Ketua DPW Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) Hengky Pratoko mengatakan kegiatan vaksinasi di Pelabuhan Tanjung Perak akan berdampak pada kepastian pelayanan logistik. Menurutnya para pekerja sektor kepelabuhanan yang mengatur kelancaran logistik perlu mendapat perlindungan dari Covid-19 melalui vaksin.
“Risiko penularan Covid-19 di pelabuhan cukup tinggi, mereka yang bekerja butuh perlindungan melalui vaksinasi, sehingga mereka dapat bekerja dengan tenang untuk mendukung kelancaran pelayanan logistik di Pelabuhan,” tambahnya.
Selain di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, saat ini proses vaksinasi masyarakat dan pekerja pelabuhan terus dilakukan oleh Pelindo III di sejumlah tempat. Beberapa diantaranya adalah Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang dan Pelabuhan Benoa, Bali. Hal ini sebagai komitmen Pelindo III dalam mendukung rencana pemerintah dalam proses penanggulangan pandemi Covid-19.