Pembentukan holding badan usaha milik negara jasa survei ditargetkan rampung pada pertengahan 2019 dengan PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero) sebagai induk.
Deputi Bidang Restrukturisasi dan Pengembangan Usaha Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Aloysius Kiik Ro mengatakan konsep Holding Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Jasa Survei ditargetkan rampung pada Oktober 2018. Skema tersebut nantinya diserahkan kepada Menteri Keuangan untuk dibahas selama dua hingga tiga kuartal.
“Juni 2019 lah [target pembentukan holding BUMN jasa survei],” ujarnya kepada Bisnis.com, Senin (22/10/2018).
Aloysius mengungkapkan dalam skema konsolidasi tersebut Biro Klasifikasi Indonesia akan menjadi induk usaha. Kemudian, PT Surveyor Indonesia (Persero) dan PT Sucofindo (Persero) menjadi entitas anak.
Kendati demikian, dia menyatakan Biro Klasifikasi Indonesia tidak lantas menguasai kedua perseroan pelat merah di bawahnya. Pihaknya menyebut tiga BUMN itu bakal mengumpulkan kekuatan untuk menambah pangsa pasar.
“Kami mengumpulkan kekuatan untuk mengusai pasar domestik maupun regional,” paparnya.
Sumber bisnis.com