Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Nganjuk melakukan penanaman bibit pohon sebanyak 2.800 plances di petak 37 dan 38 di wilayah Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Jatirejo Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Berbek, Jumat (04/02)
Jenis bibit pohon yang ditanam antara lain durian sebanyak 200 plances, alpokat 100 plances dan bibit tanaman keras yaitu mahoni 2500 plances, yang semuanya ditanam di seputaran kawasan perlindungan setempat (KPS) untuk menjaga kondisi lingkungan di tempat tersebut menjadi lebih baik.
Administratur Perhutani KPH Nganjuk Wahyu Dwi Hadmojo menyampaikan, bahwa kegiatan penanaman tersebut diikuti oleh Cabang Dinas Kehutana (CDK) Kabupaten Nganjuk, Forkopimcam Kecamatan Sawahan, Kepala Desa Duren dan perangkatnya, serta Lembaga Masyrakat Desa Hutan (LMDH) Jati Mulyo Desa Duren.
Menurutnya penanaman yang dilakukan di kawasan perlindungan setempat itu untuk pengkayaan tanaman demi menjaga kelestarian hutan, karena ditempat itu ada sumber mata air yang dimanfaatkan oleh masyarakat.
Sony Hertanto selaku Kepala CDK Nganjuk memberikan dukungan terhadap kegiatan penanaman yang dilakukan oleh Perhutani bersama stakeholder dapat mewujudkan kelestarian hutan dan lingkungan sehingga bisa menjaga debit air sumber mata air dikawasan tersebut.
“Semoga kelak, bibit pohon durian yang ditanam bisa berbuah sehingga dapat dinikmati oleh masyarakat setempat, dan mewariskan kelestarian hutan kepada anak cucu,” ujarnya.
Sementara Ketua LMDH Jati Mulyo, Prayitno menyampaikan, pihaknya bersama anggotanya sangat mendukung kegiatan penanaman bersama yang di lakukan oleh Perhutani di kawasan yang menjadi wengkonnya.
Kami berharap penanaman di kawasan perlindungan setempat ini juga bisa dilakukan tempat lain supaya bisa menjadi tutupan kawasan dan menjadikan hutan hijau kembali, ucap Prayitno. (Kom-PHT/Ngj/Mhd).