Peringatan satu tahun beroperasinya KRL Yogyakarta – Solo mencapai puncaknya dengan sejumlah rangkaian kegiatan bersama Bapak Menteri Perhubungan RI pada Sabtu 12 Maret 2022.
Bersama Direktur Jenderal Perkertaapian dan Direktur Utama KAI serta para pimpinan di Kemenhub dan KAI, beliau mengunjungi Stasiun Solo Jebres, Stasiun Solo Balapan, dan Balai Yasa Yogyakarta. Di Stasiun Solo Balapan, beliau juga menyaksikan penandatanganan MoU pengembangan SDM dengan PPI Madiun dan PTDI Bekasi. Lewat MoU ini, maka pengembangan SDM KAI Commuter akan didukung oleh siswa dan lulusan kedua politeknik transportasi tersebut untuk mewujudkan strategi KCI dalam hal operasional, teknis, dan layanan.
Puncaknya, Menteri Perhubungan berkenan memperkenalkan Kartu Multi Trip (KMT) edisi khusus Solo dan Yogyakarta memperingati satu tahun beroperasinya KRL di wilayah tersebut. KMT ini bisa Rekan Commuters dapatkan di loket Stasiun KRL Yogyakarta – Solo mulai tiga pekan mendatang.
Dengan menggunakan KMT Rekan Commuters dapat lebih mudah melakukan transaksi untuk naik KRL karena tidak harus bertransaksi di loket setiap hendak naik KRL, selama saldo mencukupi. KMT juga tidak memiliki masa kedaluarsa dan bisa digunakan di Yogyakarta – Solo maupun di KRL Jabodetabek.
Kehadiran KMT di Yogyakarta – Solo juga mendukung program pemerintah untuk mewujudkan cashless society di berbagai wilayah. KMT juga mendukung integrasi antar moda dan saat ini tengah diujicobakan di sejumlah moda transportasi lain. KAI Commuter juga sedang bekerja sama dengan Pemerintah Kota Surakarta dan Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta agar KMT dapat digunakan di Batik Solo Trans dan Trans Jogja.
Terima kasih untuk dukungan di Yogyakarta – Solo selama tahun pertama kehadiran KRL. Semoga KRL dapat terus memberikan nilai tambah, dan menjadi pilihan transportasi ramah lingkungan bagi seluruh Rekan Commuters di sana.