PT Pertamina (Persero) memusatkan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-73 Kemerdekaan Republik Indonesia di Jayapura, Papua. Pemilihan Papua sebagai pusat peringatan memcerminkan kekuatan sinergi Pertamina hingga wilayah Timur Indonesia.
Rangkaian peringatan HUT Kemerdekaan RI dimulai dengan upacara bendera yang dilaksanakan 07.00 WIT. Direktur Perencanaan Investasi dan Manajemen Risiko Gigih Prakoso bertindak sebagai inspektur upacara.
Dalam sambutannya, Gigih menyatakan rasa syukur bahwa Pertamina tetap mampu memberi kontribusi positif dalam menjawab tantangan energi di Indonesia. Salah satu contoh yang sangat diapresiasi oleh Pemerintah dan masyarakat adalah kerja keras Pertamina dalam program BBM Satu Harga yang mampu menjamin energi yang berkeadilan bagi seluruh masyarakat.
“Baru-baru ini kita juga telah meluncurkan 29 proyek infrastruktur strategis bernilai Rp 36 Triliun, mencakup pembangunan Terminal BBM dan pipanisasi, pembangunan Terminal LPG, perbaikan dan pengembangan sarana tambat, serta pembangunan Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) beserta sarana penunjang lainnya. Groundbreaking proyek ini telah dilaksanakan di Maumere, Nusa Tenggara Timur (NTT), mengingat sebagian besar proyek ini dilaksanakan di wilayah Timur Indonesia,” ujar Gigih.
Dari sisi bisnis hulu, Pertamina juga patut bersyukur atas kepercayaan dan kesempatan untuk berkontribusi lebih banyak bagi Indonesia, yaitu dengan menjadi pengelola Wilayah Kerja Hulu Terminasi. Tak hanya Blok Mahakam, Blok Sanga-Sanga serta blok terminasi lainnya, tapi juga Blok Rokan, yang merupakan salah satu blok dengan produksi minyak terbesar di Indonesia.
“Dengan semuanya di bawah kendali Pertamina, maka dalam beberapa tahun mendatang, 60% produksi minyak dan gas domestik akan berasal dari Pertamina,” tegasnya.
Pada tahun ini, tema Peringatan 73 Tahun Kemerdekaan Indonesia yaitu Kerja Kita, Prestasi Bangsa. Tema ini terinspirasi oleh dua aspek utama yang bersinergi yaitu “Energi” dan “Kerja”. Energi berarti sumber semangat sedangkan Kerja memiliki arti selalu bergerak/aktif. Tema ini diharapkan dapat membangun semangat masyarakat Indonesia dalam bekerja bersama membangun negeri dan semangat untuk menjadi tuan rumah yang baik bagi dunia.
Tentunya hal ini selaras pula dengan peran Indonesia sebagai tuan rumah Asian Games ke-18, yang mengangkat tema “The Energy of Asia”.
Bagi Pertamina, lanjut Gigih, tema tersebut menjadi inspirasi dalam berkarya, khususnya dalam memberikan energi bagi Indonesia.
Gigih juga mengingatkan seluruh Pekerja Pertamina untuk terus bersinergi dan memperkuat kesatuan tim, menjadi Satu Pertamina. “Melalui semangat melayani negeri sebagai bahan bakar untuk menyulut api pengabdian kita. Jadikan momentum Kemerdekaan Republik untuk memperkuat sinergi di Pertamina. Jadikan diri kita masing-masing sebagai Energi Untuk Indonesia,” tegas Gigih.
Pada momen penting ini, Pertamina juga memberikan penghargaan kepada masyarakat dan komunitas di Jayapura dan sekitarnya melalui program Corporate Social Responsibility di Jayapura.
“Berbagai Program CSR yang kita laksanakan antara lain pembangunan toilet umum di Taman Imbi, MCK Umum di Argapura, bantuan bank penampungan dan instalasi ait bersih untuk masyarakat Numbay, pembangunan Posyandu untuk Kampung Waima, Jaipusi dan Bibiasi serta renovasi Pusat Pengembangan Anak (PPA) Syalom, bantuan taman baca dan sunatan masal,” ujar Gigih.
Rangkaian peringatan HUT Kemerdekaan RI di Papua diisi dengan berbagai kegiatan, diantaranya pertukaran pelajar Siswa Mengenal Nusantara (SMN) dan Pesta Rakyat yang akan digelar 25 Agustus 2018. Pesta Rakyat akan diadakan di Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) X, Jayapura yang diisi dengan pesta budaya masyarakat, hiburan, pembagian sembako, pembagian CSR Pertamina, serta menampilkan produk-produk Mitra Binaan Pertamina.
Tak hanya di Jayapura, Pertamina juga melaksanakan Upacara HUT RI di seluruh wilayah NKRI, seperti Jakarta, Sorong, tempat pengungsian di Lombok, serta lainnya.
Sumber Situs Web PETAMINA