Tebo merupakan daerah percontohan (pilot project) Program Pelatihan Peningkatan Literasi Balai Pustaka karena Pemerintah Daerah melalui Dinas Pendidikan setempat mendukung penuh kegiatan itu. Selain Tebo, pelatihan serupa menyusul daerah-daerah lainnya di Indonesia.
Di Tebo, Pelatihan Peningkatan Literasi Siswa Balai Pustaka dibuka Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Tebo, Sindi, S.H, M.H., dihadiri jajaran Dinas Pendidikan Tebo, Guru-Guru Penggerak, Trainer dan Co-Trainer Balai Pustaka.
“Kami menyampaikan terima kasih kepada Balai Pustaka yang telah membawa program pelatihan literasi ke Tebo. Inilah yang kami tunggu-tunggu,” kata Sindi ketika membuka secara resmi kegiatan itu di SDN 149/VIII, Muara Tebo, Tebo Tengah.
Sementara mewakili Dirut Balai Pustaka, Trainer Muhammad Subhan, juga menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Tebo melalui Dinas Pendidikan atas sambutan hangat dan keramahtamahan.
Balai Pustaka membawa semangat literasi dengan capaian agar anak-anak negeri tangguh dengan membangun satu sisi literasi yang sering kali tertinggal selama ini, yaitu menulis. Selain itu, program ini bentuk peran Balai Pustaka dalam menyikapi kebijakan Program Merdeka Belajar Kemendikbud RI yang menitikberatkan pada literasi dan numerasi.
Sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN), misi pendidikan dan kebudayaan yang menjadi amanah negara kepada Balai Pustaka perlu diwujudkan sesuai perkembangan zaman.
Program Pelatihan Peningkatan Literasi Siswa Balai Pustaka menguatkan materi pada penggalian potensi siswa, yaitu: Afirmasi Diri, Story Telling, Audio Fokus, Menulis Tokoh dan Pengalaman, Menulis Cita-cita, Menulis Puisi dan Membuat Ilustrasi (Doodle).
Untuk menyukseskan kegiatan itu, Balai Pustaka menurunkan Tim Trainer terbaiknya, yaitu: Muhammad Subhan (Penulis, Motivator Kepenulisan Nasional, Pegiat Literasi), Palupi Mutiasih (Penulis, Pendongeng, Pencipta Lagu, Pegiat Literasi), dan Mardhiyan Novita MZ (Penulis, Duta Baca, Pegiat Literasi). Trainer didampingi Co-Trainer Rizki Gatra dan Ummu Amalia Misbah.
Pelatihan yang diadakan pada Senin (15/3) diikuti 300-an siswa yang dibagi ke enam Batch, yaitu: Kecamatan Tebo Tengah dan Tebo Ilir (Batch 1, berlokasi di SDN 149/VIII, Muara Tebo, Tebo Tengah), Kecamatan Tebo Tengah (Batch 2, di SDN 011/VIII, Muara Tebo, Tebo Tengah), Kecamatan Rimbo Bujang (Batch 3, di SDN 76/VIII, Purwoharjo, Rimbo Bujang), Kecamatan Rimbo Ulu (Batch 4, di SDN 80/VIII, Suka Damai, Rimbo Ulu), Kecamatan Tebo Ulu dan Kecamatan Serai Serumpun (Batch 5, di SDN 168/VIII, Tanjung Aur, Tebo Ulu), dan Kecamatan Sumay (Batch 6, di SDN 19/VIII, Punti Kalo, Sumay).
Sumber KBUMN, balai Pustaka edit koranbumn















