PT PNM (Persero) tengah mengembangkan program PNM Mekaar di kota Solo, Jawa Tengah. Bahkan, perusahaan langsung bertemu dengan walikota Solo, Gibran Rakabuming untuk mengembangkan program tersebut pada Selasa (25/5).
Direktur Kelembagaan PNM Noer Fajrieansyah mengatakan, hingga saat ini jumlah nasabah PNM Mekaar di Solo mencapai 16.170 nasabah yang didampingi oleh 77.000 pendamping nasabah PNM Mekaar atau biasa disebut AO (Account Officer). “Progress PNM Mekaar sejauh ini di Solo dalam membantu masyarakat prasejahtera dan UMKM,” kata Noer, dalam keterangan resmi, Kamis (27/5).
Selain Gibran Rakabuming, turut hadir dalam audiensi tersebut Kepala Dinas Koperasi dan UKM kota Solo, Heri Purwoko, dan Kepala Dinas Sosial kota Solo, Tamso. “Kami berharap ada tindak lanjut berupa sinergi program bersama antara Pemerintah Kota Solo dan PNM untuk memberdayakan UMKM di Solo” ungkap Tamso.
Program PNM Mekaar menargetkan nasabah yang berasal dari keluarga pra sejahtera. Nilai pinjaman program tersebut berada di rentang angka Rp 2 juta hingga Rp 10 juta dengan model angsuran dibayar per minggu yang ditagih secara berkelompok.
PNM terus menjalin kerjasama dengan berbagai pihak termasuk pemerintah daerah dalam meningkatkan sinergi untuk menggerakkan ekonomi dan menyejahterakan masyarakat.
Sumber Kontan, edit koranbumn