Produktivitas bawang merah di Nganjuk meningkat berkat program Agro Solution dari Petrokimia Gresik,
Di masa pandemi ini peran sektor pertanian semakin penting dan strategis menurut Dirut Petrokimia Gresik, Dwi Satriyo Annurogo. Karena itu produksi pertanian harus semakin digenjot terutama pada daerah sentra pertanian. Salah satunya Nganjuk, sebagai penghasil utama bawang merah di Jawa Timur. Selain untuk membantu pemerintah mengamankan stok bawang merah nasional, produktivitasnya juga diharapkan dapat mendongkrak kesejahteraan petani setempat.
Petrokimia Gresik merekomendasikan pemupukan berimbang menggunakan pupuk non subsidi NPK Phonska Plus 650 Kg, ZA 200 Kg, NPK Petro Nitrat 200 Kg, NPK Petro Ningrat 400 Kg, dan Petroganik 2 ton untuk setiap 1 hektar lahan yang dapat meningkatkan hasil panen bawang merah sebanyak 20 persen, Sahabat.
Dikesempatan yang sama, Dwi Satriyo juga memperkenalkan beberapa produk pupuk non subsidi baru dari Petrokimia Gresik nih, Sahabat Petro! Ada pupuk NPS 20-20-13S Petroniphos untuk holtikultura, SP-26 dan NPK Phonska Alam untuk kebutuhan unsur hara tanaman.
Semoga kedepannya tips-tips program Agro Solution ini dapat diaplikasikan oleh seluruh Sahabat Petro yaah!