Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyampaikan progres konstruksi jalan Tol Yogyakarta – Bawen Seksi 1 Yogyakarta – Banyurejo telah mencapai 59,93%.
Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, sebelumnya menjelaskan bahwa pembangunan ruas Jalan Tol Yogyakarta – Banyurejo sepanjang 8,8 kilometer (KM) ditargetkan rampung pada awal 2024.
“Untuk PSN Tol Solo-Yogyakarta, tahun 2024 semoga sudah dapat dimanfaatkan masyarakat sampai Purwomartani, karena tol ini memang sudah sangat ditunggu,” ujar Basuki dalam keterangan resminya, dikutip Rabu (8/11/2023).
Sementara itu, mengutip laman Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), saat ini PUPR tengah fokus melakukan penyelesaian konstruksi khususnya pada Seksi 1 JC Sleman – SS Banyurejo.
Di samping itu, Cagar Budaya Padukuhan Pundong 2 yang terdampak atas pembangunan proyek Jalan Tol Yogyakarta – Sleman dilaporkan akan segera direlokasi dalam waktu dekat.
Dalam informasi yang dibagikan Kementerian PUPR, saat ini rencana relokasi tersebut telah memasuki tahap survei dan review terkait rencana anggaran biaya (RAB) untuk relokasi Cagar Budaya yang nantinya akan dilakukan oleh Dinas Kebudayaan Daerah Istimewa Yogyakarta.
Sebagai informasi, Jalan Tol Solo – Yogyakarta – NYIA Kulonprogo memiliki total panjang 96,57 Km dengan nilai investasi sekitar Rp27,48 triliun.
Diharapkan dengan selesainya jalan tol ini dapat meningkatkan perekonomian dan konektivitas wilayah segitiga emas Jogja, Solo, dan Semarang (Joglosemar) karena akan terhubung dengan Jalan Tol Yogyakarta – Bawen dan Jalan Tol Trans Jawa ruas Semarang – Solo.
Selain itu, kehadiran Jalan Tol Solo – Yogyakarta – NYIA Kulonprogo juga menjadi akses pendukung menuju destinasi pariwisata nasional seperti Candi Prambanan serta memangkas waktu tempuh perjalanan masyarakat yang akan menuju ke Bandara Internasional Yogyakarta di Kulonprogo.
“Tol ini sangat ditunggu masyarakat karena lebih dari 25.000 kendaraan lewat Solo-Yogya setiap harinya, sehingga sudah crowded, bahkan di periode tertentu sangat macet. Segera kita selesaikan supaya lalu lintasnya lebih lancar lagi,” ujar Basuki.
Nantinya, Kementerian PUPR juga akan melanjutkan pembangunan Tol Solo – Yogyakarta – NYIA Kulonprogo Seksi II Purwomartani – Gamping sepanjang 23,42 km menjadi 2 paket.
Pertama, paket 2.1 Purwomartani – Monjali sepanjang 9,03 km. Kedua, paket 2.2 Monjali – JC. Sleman sepanjang 6,6 km serta Seksi III Sleman – Purworejo sepanjang 38,59 km.
Sumber Bisnis, edit koranbumn