Di dukungan Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto, PTDI perluas cakupan bisnisnya di Negara United Arab Emirates (UAE),Abu Dhabi (30/06). Bersama dengan Calidus LLC, Perusahaan yang berbasis di Abu Dhabi dengan kompetensi pengembangan dan manufaktur teknologi baik untuk Air Vehicles maupun Land Vehicles, PTDI sepakati kerja sama dalam hal Joint Marketing untuk pesawat CN235 dan N219, serta Joint Development untuk upgrade version pesawat N219 dan UAV MALE Elang Hitam, berikut kerja sama Engineering, Design & Flight Testing Work Package terhadap setiap pengembangan produk yang dilakukan bersama.
Kesepakatan kerja sama dikukuhkan dalam Memorandum of Understanding (MoU) yang ditandatangani oleh Direktur Utama PTDI, Gita Amperiawan dan CEO Calidus, Faris Al Mazrouei, disaksikan langsung oleh Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto dan Menteri Pertahanan UAE, Mohammed Ahmed Al Bowardi di Kantor Kementerian Pertahanan UAE, Abu Dhabi.
“Kerja sama di bidang pertahanan, khususnya industri pertahanan sangat penting bagi kedua negara, terutama untuk pengembangan industri pertahanan di masa depan,” kata Menhan Prabowo.
“Dengan dijalinnya kerja sama baru antara PTDI dengan Calidus, kami berharap dapat mendorong peningkatan dan pengembangan bisnis kedua Perusahaan, termasuk akselerasi strategi pemasaran produk PTDI di kawasan Timur Tengah dan Asia Tenggara,” kata Gita Amperiawan, Direktur Utama PTDI.
Kolaborasi bisnis antara PTDI dengan Calidus merupakan tindak lanjut dari kerja sama pertahanan antara Kementerian Pertahanan RI dan Kementerian Pertahanan UAE dalam ilmu pengetahuan dan teknologi industri pertahanan, peningkatan kapasitas termasuk SDM dan pertukaran informasi, serta pandangan terkait kepentingan kedua negara dalam hal pertahanan dan keamanan.