Dalam upaya meningkatkan kompetensi dan kapabilitas karyawan di lingkungan kerja, PT Perkebunan Nusantara-II (PTPN 2), menyiapkan dana pelatihan dan pendidikan sebesar Rp. 19 Milyar tahun 2022. Dana yang cukup besar ini diharapkan mampu dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, untuk menghasilkan karyawan yang memiliki kompetensi tinggi menghadapi tantangan dalam meningkatkan kinerja dan produktivitas perusahaan.
Dalam sambuatan dan pengarahannya dalam acara peringatan ulangtahun ke 26 PTPN group di lingkungan kantor Direksi PTPN 2 di Tanjung Morawa, Jum’at pagi (11/03), Irwan dengan serius menekankan besarnya tantangan yang akan dihadapi PTPN 2 ke depan, sebagai salah satu perusahaan perkebunan negara (BUMN).
“Selama ini PTPN 2 adalah perusahaan perkebunan yang paling jarang melakukan pelatihan dan peningkatan kemampuan yang melibatkan lembaga-lembaga kompeten. Oleh karena itu, dengan menyiapkan dana yang cukup besar tahun 2022 bisa dijadikan momentum untuk peningkatan kompetensi, daya saing dan kapabilitas kinerja bagi seluruh karyawan, mulai dari tingkat atas sampai di lingkungan karyawan,” jelas Irwan Perangin-Angin yang didampingi oleh SEVP Operation RM.Mulianta Sitepu, SEVP Busines Support Syahriadi Siregar, dan SEVP Manajemen Asset Pulung Rinandoro.
Menurut Direktur PTPN 2, pelatihan dan pendidikan yang akan dilakukan ini akan melibatkan lembaga-lembaga yang berkompeten sesuai dengan kebutuhan para karyawan, seperti LPP, termasuk Perguruan Tinggi yang ada di Sumatera Utara.
Dengan adanya pelatihan-pelatihan dan pendidikan yang dilakukan diharapkan akan melahirkan output yang bisa diimplementasikan di lingkungan kerja masing-masing. “Sebab seluruh karyawan harus mampu mengikuti transformasi yang berlangsung saat ini, agar tidak tertinggal dalam banyak hal menyangkut bidang pekerjaan dan sarana pendukungnya,” tambah Irwan Perangin-Angin
Sumber PTPN 2, edit koranbumn