PT Pupuk Indonesia (Persero) optimis perekonomian segera bangkit. Hal ini sesuai dengan angka pertumbuhan ekonomi nasional pada kuartal II 2021. Sesuai rilis Badan Pusat Statistik (BPS).
Wakil Direktur Utama PT Pupuk Indonesia (Persero) Nugroho Christijanto menyatakan, “Pertumbuhan pada kuartal kedua 2021 ini salah satunya didukung oleh sektor pertanian. Sektor ini tercatat tetap tumbuh positif selama pandemi Covid-19″.
Di tengah tren pemulihan ekonomi ini, Nugroho kembali menegaskan komitmen Pupuk Indonesia sebagai perusahaan penyedia nutrisi tanaman dan solusi pertanian berkelanjutan. Salah satu upaya mewujudkan pertanian berkelanjutan adalah penguatan riset dan pemanfaatan teknologi.
PT Pupuk Indonesia (Persero) telah mendirikan Indonesia Fertilizer Research Institute (IFRI). Pendirian lembaga ini akan menjadi pusat riset produk, inovasi, dan kebijakan. Tidak terbatas di sektor pupuk, juga meliputi teknologi pertanian secara luas.
“Karena melalui riset dan teknologi, maka akan terwujud pertanian yang efisien, produktif, berkualitas, dan berkelanjutan,” jelasnya.
Untuk penguatan riset, lanjut Nugroho, Pupuk Indonesia intens menjalin kerja sama dengan sejumlah perguruan tinggi dan lembaga penelitian. Sedangkan untuk pemanfaatan teknologi, Pupuk Indonesia sedang memperkuat digitalisasi pertanian 4.0, budidaya pertanian presisi, mengampanyekan pemupukan berimbang, dan sebagainya.