Anggota holding BUMN pangan atau ID Food, PT Rajawali Nusindo terus menggenjot inovasi guna meningkatkan kinerja perusahaan.
Direktur Utama Rajawali Nusindo Iskak Putra mengatakan, sejak 2022, perusahaan memfokuskan inovasi pada kemampuan teknologi informasi dengan mengembangkan aplikasi secara mandiri oleh tim teknologi informasi internal. Aplikasi yang terintegrasi dengan ERP perusahaan ini menampilkan data penjualan dan laba yang diperoleh perusahaan melalui 43 cabang di seluruh wilayah Indonesia secara informatif.
Iskak menyebut pengembangan dari aplikasi ini direncanakan dapat memonitor pergerakan persediaan barang dan juga kebutuhan lainnya di masa mendatang. Iskak mengatakan aplikasi ini difokuskan untuk mendukung tim operasional dalam mencatatkan serta melakukan monitoring atas rencana kerja yang telah ditetapkan.
“Selain inovasi sistem teknologi informasi, perusahaan juga melakukan upaya peningkatan kinerja bisnis dengan mengembangkan varian serta pasar produk own brand milik kami,” kata dia melalui keterangan resmi, Selasa (14/2/2023).
Untuk memperluas jangkauan pasar produk pangan, ucap Iskak, perusahaan menambah empat varian beras RANIA, yaitu RANIA Jasmine Rice, RANIA Pulen, RANIA Sedap Pulen, dan RANIA Pulen Wangi. Selain itu, perusahaan juga memperluas jangkauan pasar dengan memperkuat jaringan pelanggan pada kanal perdagangan modern.
“Rajawali Nusindo percaya bisnis di bidang perdagangan dan distribusi akan terus tumbuh,” kata Iskak.
Iskak menyebut keyakinan ini juga diperkuat dengan beberapa faktor penunjang yang menjadi keunggulan perusahaan, baik dari aspek operasional maupun strategi pengembangan usaha. Antara lain struktur permodalan yang kuat, kemampuan perencanaan manajemen yang solid, standar prosedur operasional yang teruji, biaya operasi yang ekonomis, kualitas pelayanan yang terukur, dan berbagai produk yang unggul.
Sumber Bisnis, edit koranbumn