PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. atau BBTN bakal gelar rights issue dengan mengeluarkan 3,44 miliar helai saham atau sebesar 24,54 persen dari modal ditempatkan atau disetor perseroan.
Dalam prospektus terbaru yang dikeluarkan pada keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), harga pelaksanaan ditetapkan sebesar Rp1.200 per helai.
“Pemegang 100.000.000 atau 100 juta saham lama perseroan yang namanya tercatat dalam DPS Perseroan pada tanggal terakhir pencatatan (recording date) pada pukul 16.00 WIB berhak atas 32.525.443 atau 32,52 juta HMETD dimana 1 HMETD berhak untuk membeli 1 saham baru dengan harga pelaksanaan sebesar Rp1.200 per saham,” jelas manajemen PT BTN dikutip pada Sabtu (17/12/2022).
Dengan demikian, dana yang bakal diserap BBTN sebanyak-banyaknya diperkirakan mencapai Rp4,13 triliun. Disebutkan bahwa PT CIMB Niaga Sekuritas akan menjadi salah satu pembeli siaga dalam aksi korporasi kali ini.
Lebih lanjut manajemen Bank Tabungan Negara (BBTN) menyebutkan, nantinya seluruh dana yang terserap akan digunakan untuk memperkiat struktur permodalan perseroan.
“Dana hasil PMHMETD [Penambahan Modal dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu] II akan diperhitungkan sebagai modal inti utama sesuai dengan POJK No.11/2016,”
Sebelumnya, BBTN telah menggelar rights issue pada 18 Oktober 2022 lalu. Selanjutnya, periode rights issue BBTN sudah mulai efektif pada 14 Desember 2022.
Lebih rinci, berikut jadwal perdagangan rights issue BBTN sebagaimana termuat dalam prospektus yang dibagikan:
Tanggal Efektif : 14 Desember 2022
Tanggal Pencatatan HMETD di Bursa Efek Indonesia : 28 Desember 2022
Tanggal akhir perdagangan saham HMETD cum right di pasar reguler dan pasar negosiasi: 22 Desember 2022
Tanggal akhir perdagangan saham HMETD pasar tunai: 26 Desember 2022
Tanggal Mulai Perdagangan Saham Tanpa HMETD ex-Right di pasar reguler dan pasar negosiasi: 23 Desember 2022
Tanggal Mulai Perdagangan Saham Tanpa HMETD ex-Right di pasar tunai: 27 Desember 2022
Tanggal pencatatan: 26 Desember 2022
Tanggal distribusi HMETD : 27 Desember 2022
Tanggal pencatatan HMETD di Bursa Efek Indonesia : 28 Desember 2022
Periode perdagangan HMETD : 28 Desember 2022 – 5 Januari 2023
Periode penyerahan saham hasil pelaksanaan HMETD : 30 Desember 2022 – 9 Januari 2023
Tanggal Terakhir Pembayaran Pemesanan Saham Tambahan : 9 Januari 2023
Tanggal Penjatahan Pemesanan Saham Tambahan : 10 Januari 2023
Tanggal Pembayaran Penuh oleh Pembeli Siaga : 11 Januari 2023
Tanggal Pengembalian Uang Pesanan Saham Tambahan : 12 Januari 2023
Sumber Bisnis, edit koranbumn