Dalam rangka memperkenalkan LRT Sumatera Selatan ke seluruh lapisan masyarakat dengan memanfaatkan momen Hari Disabilitas Internasional, Senin (10/12) bertempat di Stasiun LRT Bumi Sriwijaya, dilaksanakan kegiatan edukasi tentang perkeretaapian khususnya LRT Sumsel kepada Siswa dari Yayasan Pendidikan Anak Cacat (YPAC). Kegiatan ini diikuti sebanyak 30 orang siswa dari YPAC beserta 12 guru pendamping. Kegiatan untuk merayakan Hari Disabilitas Internasional itu diisi edukasi tentang perkeretaapian dan pertunjukan mulai dari baca puisi, pantomim, dan menyanyi.
EVP Divre III Palembang Anang Yoyo dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan LRT kepada seluruh lapisan masyarakat sekaligus mengajak untuk menggunakan LRT, yang telah lengkap dengan fasilitas-fasilitas khusus untuk difabel yang ada di stasiun dan diatas kereta. “Untuk anak – anak tidak perlu takut menggunakan transportasi umum khususnya LRT dan kereta api karena telah tersedia fasilitas serta pelayanan yang siap membantu saat di stasiun dan diatas KA, karena setiap pengguna jasa memiliki kesempatan yang sama untuk mendapatkan pelayanan “, ujar Anang Yoyo.
Manager Humas Divre III Palembang Aida mengatakan berbagai fasilitas di stasiun sudah siap melayani kaum difabel. “Mulai dari lift, ruang medis, guiding block untuk menuntun jalan penumpang tunanetra, toilet bagi difabel, serta kursi prioritas di peron maupun di dalam kereta dan petugas disiapkan berjaga untuk membantu penyandang difabel untuk naik dan turun kereta,” ujar Aida. KAI akan melayani seluruh penumpang LRT dengan baik tanpa membeda-bedakan. “Slogan ‘Anda Adalah Prioritas Kami’ berlaku bagi semua orang, difabel juga sama. Kita permudah kalangan ini naik LRT,” ungkap Aida.
Foto bersama di Stasiun Bumi Sriwijaya
Acara dilanjutkan dengan pertunjukan oleh anak-anak disabilitas antara lain baca puisi dan pantonim acara dan pengenalan fasilitas-fasilitas stasiun LRT dan diatas KA dengan rute Stasiun Bumi Sriwijaya – DJKA – Bumi Sriwijaya dan penyerahan alat-alat musik kepada perwakilan dari tiap sekolah. Diharapkan setelah dilaksanakan kegiatan ini, masyarakat yang berkebutuhan khusus tidak takut menggunakan transportasi LRT maupun kereta api karena sebagai operator KAI berupaya terus memberikan pelayanan yang maksimal kepada seluruh pengguna jasa.
Sumber KAI