PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) kembali salurkan bantuan bedah rumah bagi masyarakat kurang mampu di sekitar perusahaan, dalam upaya mendukung pengentasan kemiskinan melalui penyediaan rumah layak huni. Kali ini bantuan menyasar 4 unit rumah di Kelurahan Loktuan dan Guntung Bontang Utara, dengan total anggaran Rp200 Juta.
SVP Administrasi Keuangan Pupuk Kaltim Tri Wigatiningsih, mengungkapkan bantuan bedah rumah merupakan agenda rutin yang setiap tahun direalisasikan melalui program TJSL Pupuk Kaltim, agar kebutuhan hunian layak mampu terpenuhi guna mendorong terwujudnya masyarakat sejahtera. Para penerima bantuan bedah rumah tahun ini terdiri dari dua rumah di Kelurahan Loktuan dan dua lainnya di Kelurahan Guntung, dengan perbaikan meliputi atap, dinding hingga plafon.
“Tiap rumah mendapat bantuan senilai Rp50 Juta, menyesuaikan perbaikan yang dilakukan,” kata Tri, saat penyerahan bantuan dan peresmian hasil bedah rumah, Senin (3/10/2022).
Program ini merupakan wujud kepedulian Pupuk Kaltim untuk penyediaan rumah layak huni bagi masyarakat, sekaligus mengoptimalkan kontribusi dan manfaat perusahaan di bidang sosial kemasyarakatan. Khususnya dalam mengatasi kesenjangan sekaligus menekan angka kemiskinan di Kota Bontang. Dari bantuan ini diharap masyarakat akan lebih produktif, agar kedepan mampu menangkap berbagai peluang yang berorientasi pada peningkatan kesejahteraan.
“Tersedianya rumah layak huni merupakan salah satu indikator dalam mengatasi kemiskinan. Jika ini telah terpenuhi, maka pembinaan masyarakat bisa diarahkan pada hal lain yang sifatnya produktif untuk perbaikan dan peningkatan ekonomi,” terang Tri.
Kepala Dinas Perumahan, Permukiman dan Pertanahan Kota Bontang Much. Cholis Edy Prabowo, mengapresiasi perhatian dan kontribusi Pupuk Kaltim yang telah menyalurkan bantuan bedah rumah bagi masyarakat sekitar perusahaan. Dirinya menilai program ini tepat sasaran dan sejalan dengan upaya pengentasan kemiskinan oleh pemerintah, dengan penyediaan tempat tinggal layak bagi keluarga kurang mampu di Kota Bontang.
Cholis berharap program ini berjalan berkesinambungan, sehingga penurunan angka kemiskinan yang diikuti standar kelayakan hidup masyarakat semakin tercapai dengan peran dan kontribusi Pupuk Kaltim.
“Semoga program ini terus dilaksanakan, karena manfaatnya langsung dirasakan masyarakat dan diharap mampu memberi dampak lebih baik kedepannya,” kata Cholis.
Salah satu penerima manfaat Sri Mawarni, warga Jl Tari Jepen RT 02 Kelurahan Guntung, menyampaikan terima kasih atas kepedulian Pupuk Kaltim, yang telah melakukan perbaikan rumahnya hingga layak huni. Beberapa bagian rumah seperti atap, dinding dalam hingga peninggian dapur terfasilitasi dengan baik melalui bantuan bedah rumah ini.
Dirinya menyebut perbaikan tersebut sangat dibutuhkan, utamanya atap yang banyak mengalami kebocoran sehingga air kerap menggenang lantai saat hujan turun. “Alhamdulillah kini semua sudah diperbaiki. Program ini sangat bermanfaat sekali bagi kami sekeluarga, yang akhirnya bisa mendapatkan hunian layak berkat bantuan Pupuk Kaltim,” ucap Sri Mawarni.
Penerima manfaat lainnya Asrun, warga Jl Tari Gong RT 16 Kelurahan Guntung, juga mengaku sangat terbantu dengan program bedah rumah Pupuk Kaltim. Tempat tinggalnya yang selama ini hanya menggunakan dinding berbahan seng bekas dan terpal, akhirnya bisa ditembok dan dibenahi secara menyeluruh. Pria yang berprofesi sebagai buruh ini sangat bersyukur, kepedulian Pupuk Kaltim bisa memenuhi harapannya untuk mendapatkan rumah yang jauh lebih layak.
“Terima kasih atas kepedulian Pupuk Kaltim dengan program bedah rumah ini, semoga menjadi berkah bagi perusahaan serta seluruh karyawan,” tutur Asrun