PT Angkasa Pura I (Persero) menginformasikan aktivitas penerbangan masih landai dan tidak adanya lonjakan penumpang selama Idulfitri pada tahun ini.
VP Corporate Secretary AP I Handy Heryudhitiawan menjelaskan kondisi tersebut sebagai dampak larangan mudik dan ketatnya persyaratan yang diperlukan ketika hendak bepergian menggunakan pesawat. Perseroan juga tidak mendirikan posko Lebaran di bandara seperti kebiasan yang dilakukan pada tahun-tahun sebelumnya.
“Namun, tetap atas layanan dan keamanan kami siagakan bilamana ada penerbangan yang dilaksanakan oleh maskapai. Kami juga telah atur slot jadwal terbang sehingga menghindari penumpukan calon penumpang di bandara,” jelasnya, Senin (25/5/2020).
Saat ini, kata dia, pihaknya tengah mengevaluasi jumlah penumpang dan pergerkan pesawat di bandara kelolaannya. Namun dia memastikan jumlah penumpang melandai dan perbandingannya akan jauh teras dibandingkan dengan pada tahun lalu.
Sebagai gambaran, kata dia, saat ini rata-rata di setiap bandara yang dikelola AP I, rata-rata hanya layani 3 – 5 penerbangan per harinya.
Adapun, saat ini dengan tertundanya rencana perjalanan para wisatawan, domestik dan internasional, pada tahun ini akibat pandemi Covid-19, AP I pun berebcana untuk menghidupkan kembali aktivitas di Bandara Ngurah Rai, Bali.
Sementara itu, Direktur Pemasaran dan Pelayanan PT Angkasa Pura I Devy Suradji meyakini akan terjadinya ledakan wisatawan yang berkunjung ke Bali pada tahun depan atau 2021. Untuk itu, proses seleksi mitra usaha di Bandara berkode DPS dilanjutkan.
Sumber Bisnis, edit koranbumn