• Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Sabtu, 13 Desember 2025
  • Login
No Result
View All Result
Koran BUMN
Advertisement
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL
No Result
View All Result
Koran BUMN
No Result
View All Result

Selama Pandemi Covid-19, Angkutan Barang KAI Penopang Distribusi Logistik

by redaksi
24 April 2020
in Berita
0
Antisipasi Penyebaran Corona, KAI Operasikan Rail Clinic
0
SHARES
12
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Beberapa wilayah dan kota-kota besar di Indonesia saat ini tengah menjalankan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) guna mencegah penyebaran Covid-19. Frekuensi perjalanan berbagai moda transportasi pun berkurang secara drastis, salah satunya kereta api.

Namun, meskipun volume penumpang yang bepergian sudah berkurang, PT Kereta Api Indonesia (Persero) tetap bekerja melayani angkutan barang atau logistik. Seperti diketahui, KAI memiliki dua bisnis utama angkutan yakni penumpang dan barang.

RelatedPosts

Penumpang Nataru PELNI Melonjak Didorong Stimulus Ekonomi

BRI Sahabat Disabilitas, Dorong Difabel Berdaya Melalui Kegiatan Pelatihan dan Pemagangan

Bio Farma Terima Sertifikat CDOB dan Nomor Izin Edar Vaksin Hexavalen dari BPOM Memperkuat Komitmen Bio Farma terhadap Ketahanan Kesehatan Nasional

Kondisi ini disikapi KAI dengan berkomitmen terus menopang distribusi logistik dalam masa PSBB yang sudah diterapkan di berbagai daerah. Di masa pandemik ini, berkat dukungan pemerintah yang menginginkan aktivitas logistik tetap berjalan maka angkutan barang KAI masih beroperasi seluruhnya. Dukungan Pemerintah tersebut dituangkan di dalam PP 21/2020, Permenkes 9/2020 serta Permenhub 18/2020.

“Selama masa PSBB, angkutan kereta api yang menangani logistik tetap dijalankan untuk mendukung ketahanan energi, pangan, dan kegiatan perdagangan lainnya,” kata Direktur Utama KAI Edi Sukmoro, Kamis (23/4/2020).

KA barang yang masih tetap beroperasi saat ini ialah KA barang di Pulau Jawa seperti Petikemas sebanyak 26 KA, Semen sebanyak 16 KA, BBM sebanyak 14 KA, Batu bara Jawa sebanyak 4 KA, Parcel ONS sebanyak 6 KA, (Barang Hantaran Paket) BHP sebanyak 4 KA. Sedangkan KA barang di Pulau Sumatera seperti Batu bara sebanyak 74 KA, Semen Curah/Palet/ Klinker sebanyak 30 KA, CPO sebanyak 6 KA, Petikemas sebanyak 2 KA, BBM sebanyak 8 KA, BHP sebanyak 2 KA, dan Pulp sebanyak 2 KA.

Dari rincian di atas, Angkutan Batu bara khususnya di Divre III Palembang dan Divre IV Tanjung Karang di Pulau Sumatera menjadi penyumbang terbesar bagi volume angkutan barang KAI. Batu bara yang diangkut oleh KAI sebagian besar digunakan untuk pembangkit listrik karena spesifikasi batubara Sumsel menurut kajian, sangat cocok digunakan untuk PLTU, sebagian lainnya digunakan untuk proses smelting atau peleburan logam, serta industri besar seperti semen.

Selain angkutan eksisting tersebut, saat ini KAI pun mengangkut berbagai logistik penopang kebutuhan masyarakat khususnya pangan. Pada 9 April 2020, KAI mulai mengangkut telur dari Blitar ke Jakarta. Angkutan telur terselenggara atas inisiatif antara PT KAI dan PT Food Station Tjipinang Jaya yang didorong oleh Kemenko Perekonomian dan Pemprov DKI (Food station). KAI juga berkolaborasi dengan PT KA Logistik untuk solusi pengiriman pangan lainnya seperti hortikultura dan buah-buahan secara door to door. Hal ini sudah berjalan dengan KBHI dan RegoPantes.

Untuk penanganan produknya sendiri, KAI gencar berkoordinasi dengan pemilik komoditas agar kemasan barang yang diangkut dapat memenuhi standar pengiriman sehingga aman selama perjalanan. Untuk angkutan telur sendiri, dari sekitar 5 ton yang diangkut tidak ada satupun telur yang pecah. Secara pendapatan, tarif yang diberlakukan KAI sama dengan tarif angkutan retail lain, tentunya ada juga stimulus potongan harga untuk barang-barang dengan kuantitas tertentu dengan rentang 5-15 persen.

Untuk mencegah penyebaran Covid-19, Unit Angkutan Barang KAI memberlakukan protokol pencegahan yang telah ditetapkan pemerintah dan perusahaan. Hal tersebut diterapkan secara merata kepada seluruh personil, barang yang diangkut, serta sarana yang digunakan baik di terminal angkutan barang maupun selama perjalanan. Upaya yang dilakukan antara lain:

Stasiun Asal dan Tujuan :
1. Memberlakukan physical distancing di loket penjualan/pengambilan angkutan barang termasuk fasilitas umum lainnya.
2. Memberlakukan pemeriksaan terhadap pengirim/penerima barang menggunakan thermogun.
3. Menyediakan fasilitas cuci tangan dan handsanitizer di setiap lokasi pelayanan angkutan barang.
4. Memberikan informasi di area pelayanan angkutan barang dengan brosur dan spanduk terkait Covid-19
5. Melakukan pemeriksaan rutin kesehatan petugas pelayanan angkutan barang.
6. Penggunaan APD (masker dan sarung tangan) dalam setiap kegiatan pelayanan angkutan barang.
7. Melakukan penyemprotan disenfektan secara rutin di lokasi pelayanan angkutan barang (gudang, terminal dan kantor pelayanan/loket)
8. Melakukan pemeriksaan dan penyemprotan disenfektan secara rutin pada barang yang akan dikirim/diterima menggunakan kereta api.
9. Pembatasan pengangkutan hewan pada angkutan retail.

Dalam perjalanan :
1. Melaksanakan physical distancing antar petugas
2. Penggunaan APD (masker dan sarung tangan) dalam setiap kegiatan pelayanan angkutan.
3. Selalu menjaga kebersihan sarana angkutan barang.
4. Melakukan pemeriksaan dan penyemprotan disenfektan secara rutin pada barang yang akan dikirim/diterima menggunakan kereta api.

“Selama Triwulan I Tahun 2020, KAI telah mengangkut barang sebanyak 12.181.253 ton. Ada kenaikan sebesar 6 % jika dibandingkan dengan Triwulan I tahun 2019 yang mengangkut barang sebanyak 11.377.640 ton,” pungkas Edi.

Meski sudah melakukan berbagai antisipasi, KAI terus mengimbau kewaspadaan masing-masing pengguna/pelaku jasa angkutan barang KAI untuk menjaga jarak dan menjaga pola hidup bersih dan sehat.

Sumber Bisnis, edit koranbumn

Previous Post

Dua Langkah Angkasa Pura II Kurangi Beban Operasional di Saat Pandemi Covid-19

Next Post

Garuda Kaji Sejumlah Opsi untuk Atasi Utang Bank Menumpuk

Related Posts

PELNI Resmi Luncurkan Logo Baru Beserta Tagline Baru “We Connect, We Unify”
Berita

Penumpang Nataru PELNI Melonjak Didorong Stimulus Ekonomi

12 Desember 2025
Diakuisisi BRI, Danareksa Sekuritas Target Tambah 50.000 Akun Nasabah Baru Hingga Akhir 2020
Berita

BRI Sahabat Disabilitas, Dorong Difabel Berdaya Melalui Kegiatan Pelatihan dan Pemagangan

12 Desember 2025
Bio Farma Bersama Lembaga Eijkman Rintis Penelitian Vaksin Virus Corona
Berita

Bio Farma Terima Sertifikat CDOB dan Nomor Izin Edar Vaksin Hexavalen dari BPOM Memperkuat Komitmen Bio Farma terhadap Ketahanan Kesehatan Nasional

12 Desember 2025
Menko Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto Ungkap Danantara Berencana Bangun 17 Kilang Modular di AS Senilai Rp130 Triliun
Berita

Managing Director Danantara, Rohan Rafas Ungkap Seluruh Arah Investasi Dirancang Bukan Hanya Berbasis Profit pada 2026

12 Desember 2025
PINDAD Resmikan Logo Identitas Visual Terbaru Perusahaan
Berita

Tingkatkan Sportivitas & Silaturahmi, Direksi PINDAD Buka Turnamen Piala Dirut 2025

12 Desember 2025
Berita Singkat BUMN : Bio Farma, Pupuk Kaltim, Pupuk Kujang, IPC
Berita

Peringati HUT ke-48, Pupuk Kaltim Perkuat Program Penghijauan Melalui Penanaman 1.977 Pohon

12 Desember 2025
Next Post
Meski Utang Jatuh Tempo, Garuda Pastikan Operasional tak Terganggu

Garuda Kaji Sejumlah Opsi untuk Atasi Utang Bank Menumpuk

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Foto : Ifan Bima Foto : Ifan Bima Foto : Ifan Bima

Recommended

Tahun 2020, PLN akan Konversi 5 Pembangkit Diesel ke Gas

PLN Minta Maaf Pemulihan Listrik di Aceh Terhambat, Tetap Berkomitmen Percepat Penormalan

2 hari ago
Program Bunga Nusantara BNI Gelar Pelatihan UMKM

BNI Perluas Bantuan Tanggap Darurat untuk Korban Bencana di Sumatera

3 hari ago
Airnav Terus Pantau Perkembangan Dampak Erupsi Gunung Merapi

AirNav Indonesia Pastikan Kelancaran Navigasi Penerbangan Pasca Banjir di Sumatera

7 hari ago
Izin OJK Keluar, Bank Syariah Indonesia Beroperasi 1 Februari 2021 dengan Logo dan Susunan Direksi Baru

Gandeng Muhammadiyah, BSI Percepat Penyaluran Bantuan untuk Korban Bencana di Aceh

3 hari ago
PELNI Resmi Luncurkan Logo Baru Beserta Tagline Baru “We Connect, We Unify”
Berita

Penumpang Nataru PELNI Melonjak Didorong Stimulus Ekonomi

by redaksi
12 Desember 2025
0

PT Pelayaran Nasional Indonesia atau PT PELNI (Persero) memastikan kesiapan optimal dalam melayani masyarakat pada masa angkutan laut Natal 2025...

Read more
Diakuisisi BRI, Danareksa Sekuritas Target Tambah 50.000 Akun Nasabah Baru Hingga Akhir 2020

BRI Sahabat Disabilitas, Dorong Difabel Berdaya Melalui Kegiatan Pelatihan dan Pemagangan

12 Desember 2025
Bio Farma Bersama Lembaga Eijkman Rintis Penelitian Vaksin Virus Corona

Bio Farma Terima Sertifikat CDOB dan Nomor Izin Edar Vaksin Hexavalen dari BPOM Memperkuat Komitmen Bio Farma terhadap Ketahanan Kesehatan Nasional

12 Desember 2025
Menko Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto Ungkap Danantara Berencana Bangun 17 Kilang Modular di AS Senilai Rp130 Triliun

Managing Director Danantara, Rohan Rafas Ungkap Seluruh Arah Investasi Dirancang Bukan Hanya Berbasis Profit pada 2026

12 Desember 2025
PINDAD Resmikan Logo Identitas Visual Terbaru Perusahaan

Tingkatkan Sportivitas & Silaturahmi, Direksi PINDAD Buka Turnamen Piala Dirut 2025

12 Desember 2025
  • Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Hotline T/WA : 0813 8084 1716

© 2020 KoranBUMN.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL

© 2020 KoranBUMN.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In