Semen Indonesia mengalokasikan dana Rp 1,8 miliar untuk program mudik gratis , lebaran tahun ini. Anggaran ini diambilkan dari dana CSR perusahaan. Kepala Departemen CSR Semen Indonesia, Wahjudi Heru, anggaran sebesar itu dialokasikan mengangkut sebanyak 4.500 pemudik. “Nanti kita akan pakai dua jalur, darat dan laut. Titik startnya di Jakarta, Surabaya, Padang dan Tonasa,” terang Kepala Departemen CSR Semen Indonesia, Wahjudi Heru.
Untuk jalur darat, Semen Indonesia mengalokasikan sebanyak 1.000 seat dengan titik start dari Jabodetabek, Bandung, Semarang, Jogja dan Bali. Total 22 bus disiapkan untuk memastikan para pemudik bisa sampai di tempat tujuan masing-masing dengan aman. Pemberangkatan dilakukan oleh Presiden Joko Widodo dari Ancol Jakarta. Pemberangkatan ini dilakukan serentak bersama program mudik dari seluruh perusahaan BUMN lainnya. Tahun ini, terang Wahjudi Heru, BUMN Indonesia akan memberangkatkan 200 ribu pemudik.
Kenaikan ini, menjadikan jumlah pemudik yang diberangkatkan Semen Indonesia Group membengkak berlipat. Tahun lalu, Semen Indonesia memberangkatkan sebanyak 180 pemudik dari Jakarta. Kendati begitu, kenaikan ini juga diiringi dengan penambahan value bagi perusahaan. Dimana pemudik yang diangkut diprioritaskan untuk para pekerja kontruksi (tukang) dan karyawan toko bangunan. “Ini juga bagian dari ucapan terimakasih kami pada mereka. Peran para tukang dan karyawan toko bangunan ini sangat penting bagi perusahaan hingga bisa maju seperti sekarang,” tukasnya.
Selain jalur darat, lebaran tahun ini, program mudik gratis Semen Indonesia juga merambah jalur laut. Sebanyak 3.500 seat disiapkan untuk mendukung program yang diiinisiasi Kementerian BUMN ini. Untuk jalur laut, titik berangkat dan tujuan sebagai berikut; Surabaya-Kumai, Surabaya-Sampit, Makassar-Balikpapan, Makassar-surabaya, Makassar-Bima, Makassar-Palembang, Makassar-Selayar, Teluk Bayur-Pesisir Selatan, Surabaya-Masalembo. “Untuk tanggal keberangkatan kita masih berkoordinasi dengan teman-teman Pelni sebagai penyedia angkutan,” pungkas Wahjudi Heru. (sur)
Untuk jalur darat, Semen Indonesia mengalokasikan sebanyak 1.000 seat dengan titik start dari Jabodetabek, Bandung, Semarang, Jogja dan Bali. Total 22 bus disiapkan untuk memastikan para pemudik bisa sampai di tempat tujuan masing-masing dengan aman. Pemberangkatan dilakukan oleh Presiden Joko Widodo dari Ancol Jakarta. Pemberangkatan ini dilakukan serentak bersama program mudik dari seluruh perusahaan BUMN lainnya. Tahun ini, terang Wahjudi Heru, BUMN Indonesia akan memberangkatkan 200 ribu pemudik.
Kenaikan ini, menjadikan jumlah pemudik yang diberangkatkan Semen Indonesia Group membengkak berlipat. Tahun lalu, Semen Indonesia memberangkatkan sebanyak 180 pemudik dari Jakarta. Kendati begitu, kenaikan ini juga diiringi dengan penambahan value bagi perusahaan. Dimana pemudik yang diangkut diprioritaskan untuk para pekerja kontruksi (tukang) dan karyawan toko bangunan. “Ini juga bagian dari ucapan terimakasih kami pada mereka. Peran para tukang dan karyawan toko bangunan ini sangat penting bagi perusahaan hingga bisa maju seperti sekarang,” tukasnya.
Selain jalur darat, lebaran tahun ini, program mudik gratis Semen Indonesia juga merambah jalur laut. Sebanyak 3.500 seat disiapkan untuk mendukung program yang diiinisiasi Kementerian BUMN ini. Untuk jalur laut, titik berangkat dan tujuan sebagai berikut; Surabaya-Kumai, Surabaya-Sampit, Makassar-Balikpapan, Makassar-surabaya, Makassar-Bima, Makassar-Palembang, Makassar-Selayar, Teluk Bayur-Pesisir Selatan, Surabaya-Masalembo. “Untuk tanggal keberangkatan kita masih berkoordinasi dengan teman-teman Pelni sebagai penyedia angkutan,” pungkas Wahjudi Heru. (sur)