Volume angkutan laut domestik pada Juni 2022 tercatat sebesar 26,75 juta ton, atau tumbuh 1,33 persen dari Juni 2021. Kinerja tersebut turut memberikan optimisme kepada pelaku industri dalam hal ini termasuk PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo.
Group Head Sekretariat Perusahaan Pelindo Ali Mulyono mengatakan bahwa perseroan optimistis terhadap kinerja akan terus meningkat seiring dengan pulihnya kondisi perekonomian.
“Kami optimis kinerja Pelindo akan terus meningkat seiring dengan kondisi perekonomian yang semakin membaik serta transformasi yang terus berjalan di dalam perusahaan,” katanya Senin (8/8/2022).
Pada semester I/2022, Pelindo mencatat pertumbuhan arus peti kemas maupun arus non peti kemas. Arus peti kemas Pelindo pada periode Januari-Juni 2022 meningkat menjadi 8,36 juta twenty foot equivalent per-units (TEUs), atau tumbuh 2 persen dari tahun sebelumnya yakni 8,19 juta TEUs.
Sementara itu, arus nonpetikemas pada semester I/2022 tercatat sebesar 74 juta ton atau tumbuh 4 persen dari semester I/2021 yakni 72 juta ton.
Ke depan, Pelindo menargetkan pertumbuhan positif hingga akhir 2022 baik untuk arus petikemas maupun nonpetikemas.
“Dengan target arus petikemas sebesar 17,3 juta TEUs dan non-petikemas sebesar 144,3 juta ton,” imbuh Ali.
Adapun, volume angkutan laut domestik juga tercatat tumbuh positif secara bulanan yakni sebesar 6,89 persen dari Mei 2022 yaitu 25,02 juta ton.
Tidak hanya angkutan barang jalur laut, angkutan barang melalui jalur kereta api juga tumbuh positif yakni 13 persen secara tahunan dan 8,04 persen secara bulanan, menjadi 5,16 juta ton pada Juni 2022. Sebelumnya, volume angkutan kereta api pada Juni 2021 yakni 4,57 juta ton dan 4,78 juta ton pada Mei 2022.
Sumber Bisnis, edit koranbumn