Pemerintah dan Badan Anggaran DPR RI menetapkan target setoran dividen BUMN di tahun 2019 sebesar Rp 45,6 triliun. Angka ini masih sesuai dengan yang disampaikan Presiden Jokowi pada nota keuangan Agustus 2018.
Sekertaris Menteri BUMN Imam A Putro mengatakan, untuk setoran dividen tahun depan, sebesar Rp 44,7 triliun adalah dari BUMN di bawah Kementerian BUMN dan Rp 850 miliar dari BUMN di bawah pembinaan Kementerian Keuangan (Kemkeu).
Setoran dividen dari BUMN sendiri, paling tinggi berasal dari BUMN terbuka, yaitu sekitar Rp 29,03 triliun pada tahun depan.
“Jumlah dividen BUMN terbuka mencapai Rp 29,03 triliun, sisanya sekitar Rp 15 triliun dari BUMN yang sifatnya tertutup,” kata Imam di ruang rapat Banggar DPR, Jakarta, Rabu (19/9).
Adapun, ia menyebutkan, BUMN dengan payout ratio rendah, yakni 0-19% ada 25 BUMN, kemudian payout ratio 20%-44% ada 37 BUMN, dan yang tinggi atau di atas 45% ada 4 BUMN.
Berikut rincian target dividen BUMN per sektor untuk tahun depan:
– BUMN sektor agro dan farmasi menyumbang Rp 259,3 miliar
– BUMN sektor energi Rp 675,98 miliar
– BUMN sektor industri tambang dan media Rp 8,5 triliun
– BUMN sektor konstruksi & perhubungan Rp 2,757 triliun
– BUMN sektor jasa keuangan & konsultan Rp 3,28 triliun
– BUMN sektor rekstrukturisasi Rp 221 miliar
– BUMN terbuka Rp 29,03 triliun.
Sumber Kontan.co.id