• Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Selasa, 9 Desember 2025
  • Login
No Result
View All Result
Koran BUMN
Advertisement
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL
No Result
View All Result
Koran BUMN
No Result
View All Result

Strategi WIKA Kelola Keuangan Agar Arus Kas Aman

by redaksi
1 Juli 2023
in Berita
0
Penghentian Sementara Proyek Kereta Cepat , Wijaya Karya Lakukan Koordinasi dengan KCIC
0
SHARES
1
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA) menyatakan bahwa beban keuangan perusahaan terpengaruh oleh berbagai proyek jangka panjang, mencakup proyek strategis nasional milik pemerintah. Perseroan pun memutar otak untuk mengelola keuangannya agar arus kas terus aman.

Sekretaris Perusahaan WIKA Mahendra Vijaya menjelaskan bahwa saat ini WIKA mengerjakan 25 proyek strategis nasional (PSN), dengan 19 di antaranya proyek milik pemerintah. Dia menyebut bahwa proyek-proyek itu akan memberikan manfaat finansial bagi WIKA pada masa mendatang.

RelatedPosts

Akselerasi Livin’ by Mandiri Dukung Perluasan Ekosistem Digital dan Nilai Tambah Masyarakat

Telkom Indonesia dan Universitas Negeri Padang Resmikan Digistar Club, Cetak Talenta AI Unggul di Sumbar

PELNI Group Gratiskan Angkut Barang Bantuan untuk Bencana di Sumut dari Seluruh Wilayah Indonesia

Menurutnya, proyek yang bersifat investasi jangka panjang memerlukan waktu lama untuk bisa memberikan imbal hasil, yang besarannya pun masih dalam kajian terkait sejumlah parameter dan kondisi. Satu hal yang pasti, proyek-proyek jangka panjang itu turut membebani keuangan WIKA.

“Beberapa proyek yang bersifat investasi jangka panjang memang membutuhkan pendanaan yang bersumber dari pinjaman, di mana hal ini cukup memberikan dampak terhadap keuangan perusahaan sampai dengan proyek tersebut mampu memberikan imbal hasil,” ujar Mahendra kepada Bisnis, Jumat (19/5/2023).

Berdasarkan laporan keuangan kuartal I/2023, WIKA mencatatkan liabilitas Rp55,76 triliun. Jumlahnya terdiri dari liabilitas jangka pendek Rp34,07 triliun, dan liabilitas jangka panjang Rp21,69 triliun.
WIKA berupaya memperkuat kondisi keuangannya dengan sejumlah strategi. Dari sisi portofolio proyek, perseroan mengambil langkah refocusing bisnis dengan memperbanyak proyek-proyek yang mayoritas pemiliknya adalah pemerintah, karena pola pembayarannya secara bulananan dan dengan uang muka.

Hingga Maret 2023, lebih dari 77 persen segmen proyek yang berada pada order book WIKA merupakan proyek-proyek infrastruktur dan gedung, dengan pemerintah sebagai pemiliknya. Porsi itu meningkat dari posisi 2019, yakni proyek pemerintah hanya 19 persen.

Mahendra menilai bahwa model pembayaran itu dapat membuat arus kas WIKA lebih terkelola dengan baik, juga dapat mendorong surplus arus kas dari proyek-proyeknya. Dia menilai bahwa kondisinya akan lebih baik jika pemerintah memberikan suntikan modal tambahan.

“Apabila ada suntikan negara tentunya akan sangat meningkatkan kapasitas perseroan ke depan dalam menyelesaikan proyek-proyek yang sedang dikerjakan, sehingga dapat memberikan manfaat lebih bagi negara sesuai dengan salah satu fungsi perseroan yaitu agen pembangunan,” kata Mahendra.

Selain dari pinjaman perbankan, WIKA juga menerbitkan surat berharga seperti obligasi dan sukuk untuk pemenuhan pendanaan. Penerbitan surat utang membuat perseroan memiliki kepastian dalam memperhitungkan tenggang waktu jatuh tempo dan besaran beban pendanaan.

Selain dari perbaikan portofolio proyek, Mahendra juga menyebut bahwa WIKA mendorong optimalisasi teknologi digital dalam proses produksi dan engineering, seperti BIM dan Platform ERP Digital sehingga proses produksi lebih efisien. Langkah itu juga membuat efisiensi biaya lebih baik karena adanya pengendalian biaya dan arus kas.

Mahendra menyebut bahwa dari 2019 sampai 2022, pihaknya berhasil melakukan efisiensi biaya usaha hingga 22 persen. Hal itu menurutnya akan mendorong profitabilitas yang lebih baik bagi WIKA.

*Wawancara dengan Mahendra merupakan bagian dari laporan khusus bertajuk Mundur Kena, Maju Kena BUMN Karya yang terbit di harian Bisnis Indonesia edisi Senin (22/5/2023). Baca laporan selengkapnya di epaper.bisnis.com.

Sumber Bisnis, edit koranbumn

Previous Post

Wamen BUMN I, Pahala Mansury Paparkan Perkembangan Rencana IPO Pertamina Hulu Energi

Next Post

Suntikan PMN Rp12,5 triliun, Hutama Karya Selesaikan Dua Proyek Tol Waskita Karya

Related Posts

Bank Mandiri Catat Salurkan Kredit untuk BUMN Sebesar Rp103,496 Triliun
Berita

Akselerasi Livin’ by Mandiri Dukung Perluasan Ekosistem Digital dan Nilai Tambah Masyarakat

9 Desember 2025
UEFA EURO 2020, Tayangan Spesial IndiHome di Tahun 2020
Berita

Telkom Indonesia dan Universitas Negeri Padang Resmikan Digistar Club, Cetak Talenta AI Unggul di Sumbar

8 Desember 2025
PELNI Resmi Luncurkan Logo Baru Beserta Tagline Baru “We Connect, We Unify”
Berita

PELNI Group Gratiskan Angkut Barang Bantuan untuk Bencana di Sumut dari Seluruh Wilayah Indonesia

8 Desember 2025
Program Bunga Nusantara BNI Gelar Pelatihan UMKM
Berita

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

8 Desember 2025
Menko Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto Ungkap Danantara Berencana Bangun 17 Kilang Modular di AS Senilai Rp130 Triliun
Berita

DPR dan Pemerintah Menyetujui PMN 2025 untuk BUMN seperti KAI, INKA, Pelni, dan SMF dengan Total sebesar Rp14,4 triliun

8 Desember 2025
Topping Off Alster Lake Clinic : Langkah InJourney Hospitality Hadirkan Terapi Sel Kelas Dunia dan Wujudkan Ekosistem International Health & Wellness Destination di KEK Sanur
Berita

Topping Off Alster Lake Clinic : Langkah InJourney Hospitality Hadirkan Terapi Sel Kelas Dunia dan Wujudkan Ekosistem International Health & Wellness Destination di KEK Sanur

8 Desember 2025
Next Post
Hutama Karya Tunggu Keputusan Resmi Pemegang Saham Kelangsungan Holding Infrastruktur

Suntikan PMN Rp12,5 triliun, Hutama Karya Selesaikan Dua Proyek Tol Waskita Karya

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Foto : Ifan Bima Foto : Ifan Bima Foto : Ifan Bima

Recommended

Menko Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto Ungkap Danantara Berencana Bangun 17 Kilang Modular di AS Senilai Rp130 Triliun

Isi RKAP Investasi Danantara Tahun 2026 Dalam Rapat Komisi XI DPR RI

4 hari ago
Program Bunga Nusantara BNI Gelar Pelatihan UMKM

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

12 jam ago
Menteri Erick Thohir Tunjuk Hotbonar Sinaga dan Arief Budiman jadi Komisaris IFG

IFG Libatkan 400 Mahasiswa Bangun Kesadaran ESG melalui Edukasi Keuangan Berkelanjutan

6 hari ago
Menko Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto Ungkap Danantara Berencana Bangun 17 Kilang Modular di AS Senilai Rp130 Triliun

Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto Melaporkan Regulasi Terkait Restrukturisasi Danantara Sedang Disesuaikan

2 hari ago
Bank Mandiri Catat Salurkan Kredit untuk BUMN Sebesar Rp103,496 Triliun
Berita

Akselerasi Livin’ by Mandiri Dukung Perluasan Ekosistem Digital dan Nilai Tambah Masyarakat

by redaksi
9 Desember 2025
0

Bank Mandiri terus mempertegas posisinya sebagai mitra pemerintah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi serta perluasan ekosistem keuangan yang inklusif. Penguatan layanan...

Read more
UEFA EURO 2020, Tayangan Spesial IndiHome di Tahun 2020

Telkom Indonesia dan Universitas Negeri Padang Resmikan Digistar Club, Cetak Talenta AI Unggul di Sumbar

8 Desember 2025
PELNI Resmi Luncurkan Logo Baru Beserta Tagline Baru “We Connect, We Unify”

PELNI Group Gratiskan Angkut Barang Bantuan untuk Bencana di Sumut dari Seluruh Wilayah Indonesia

8 Desember 2025
Program Bunga Nusantara BNI Gelar Pelatihan UMKM

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

8 Desember 2025
Menko Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto Ungkap Danantara Berencana Bangun 17 Kilang Modular di AS Senilai Rp130 Triliun

DPR dan Pemerintah Menyetujui PMN 2025 untuk BUMN seperti KAI, INKA, Pelni, dan SMF dengan Total sebesar Rp14,4 triliun

8 Desember 2025
  • Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Hotline T/WA : 0813 8084 1716

© 2020 KoranBUMN.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL

© 2020 KoranBUMN.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In