PT SUCOFINDO (Persero) mendukung tenaga medis Rumah Sakit Umum Pusat Nasional (RSUPN) dr. Cipto Mangunkusumo, dengan menyerahkan masker spesifikasi KN95 untuk tenaga medis di RSUPN dr. Cipto Mangunkusumo.
Penyerahan dilaksanakan secara simbolis oleh Direktur Utama PT SUCOFINDO (Persero), Bachder Djohan Buddin kepada Direktur Utama RSUPN dr. Cipto Mangunkusumo dr. Lies Dina Liastuti.
Pada kesempatan tersebut, Direktur Utama SUCOFINDO, Bachder Djohan menuturkan, bahwa Kementerian BUMN melalui Wakil Menteri 1, Budi Gunadi Sadikin mengarahkan agar BUMN dapat mengambil inisiatif serta peran dalam mengatasi wabah COVID-19, baik dari segi pemulihan ekonomi maupun dari segi kemanusiaan.
SUCOFINDO dalam hal ini tanggap terhadap arahan tersebut, sehingga merespon kondisi kebutuhan utama para tenaga medis, yang memiliki risiko terpapar COVID-19 dalam upayanya melakukan penanggulangan COVID-19 ini.
Oleh karena itu, SUCOFINDO memberikan bantuan masker KN95 sebanyak 2500 buah. Bantuan ini sebagai bentuk tali kasih dan kepedulian terhadap para petugas medis yang telah berjuang tanpa kenal lelah di garda depan untuk merawat pasien COVID-19.
Direktur Utama RSUPN dr. Cipto Mangunkusumo dr. Lies Dina Listiatuti mengatakan bahwa bantuan ini sangat membantu kebutuhan tenaga medis selama berdinas dalam menangani pasien. “Kami sangat berterima kasih kepada SUCOFINDO atas perhatian dan bentuk kepedulian terhadap kami. Semoga dengan bantuan ini membawa keberkahan bagi semua dan khususnya bagi tenaga medis agar senantiasa terlindungi kesehatannya. Karena bantuan ini sangatlah kami butuhkan di masa pandemi ini,” kata Lies Dina.
Bachder menambahkan bahwa program SUCOFINDO Peduli COVID-19 ini masih akan terus dilaksanakan di tempat lain dan sampai saat ini telah dilaksanakan di daerah lain di seluruh Indonesia, meliputi puskesmas, rumah ibadah, sekolah dan lingkungan perumahan masyarakat di daerah antara lain di Makassar, Jambi, dan DKI Jakarta, “Kami ingin dapat meringankan dan mendukung tenaga medis dan para relawan yang terlibat dalam membantu pencegahan pandemi ini, serta bagi masyarakat yang langsung,” ungkap Bachder.
Bantuan selain berupa masker, juga berupa Alat Pelindung Diri berupa baju hazmat, cairan disinfektan dan handsanitizer. SUCOFINDO juga telah membantu proses sterilisasi rumah ibadah, sekolah di daerah DKI Jakarta, Makassar, Jambi, terutama di lingkungan sekitar kantor SUCOFINDO.
Dalam hal membantu pemulihan ekonomi nasional, SUCOFINDO sebagai perusahaan Inspeksi, Pengujian dan Sertifikasi memiliki jasa untuk membantu kepastian pelaku usaha berusaha kembali dalam era “kebiasaan baru” dan membantu perlindungan konsumen.
Jasa tersebut antara lain Sertifikasi ARISE untuk pelaku industri pariwisata dan perhotelan, monitoring disinfektan, pengujian disinfektan dan handsanitizer, pengujian sterilitas dan kalibrasi Alat Kesehatan, Pengujian APD dan Medical Apparel, Sertifikasi Keamanan Infrastruktur dan kegiatan lainnya yang terkait dengan inspeksi, pengujian, dan Food Inspection dan Certification.
Tentang SUCOFINDO
PT SUCOFINDO (Persero) adalah perusahaan inspeksi pertama di Indonesia dan didirikan pada tanggal 22 Oktober 1956. Sebagai BUMN, Pemerintah Indonesia merupakan pemegang saham utama dengan kepemilikan 95 persen.
Bisnis SUCOFINDO bermula dari jasa pemeriksaan dan pengawasan di bidang perdagangan membantu pemerintah dalam menjamin kelancaran arus barang dan pengamanan devisa negara. Kemudian SUCOFINDO melakukan diversifikasi jasa di bidang, laboratorium analitis, keteknikan, audit, assessment, konsultansi, pelatihan dan berbagai kegiatan penunjang terkait, diantaranya di bidang pertanian, kehutanan, migas, pertambangan, konstruksi, industri pengolahan, kelautan, perikanan, transportasi, energi baru dan terbarukan, dan teknologi informasi.
SUCOFINDO memiliki 60 titik layanan yang tersebar di seluruh Indonesia, dikelola secara terpadu dan didukung oleh para ahli di berbagai bidang. Jaringan laboratorium yang luas menyediakan layanan dekat dengan pelanggan di seluruh Indonesia.