PT Pindad Tandatangani Nota Kesepahaman dengan Nexter KNDS di bidang Munisi Kaliber Besar (MKB) Caesar 155 mm self propelled artillery system & 105 LG 105 mm towed artillery system pada Eurosatory 2024, sebuah ajang pameran pertahanan dan keamanan global yang diselenggarakan pada tanggal 17-21 Juni 2024 di Paris, Prancis. Direktur Utama PT Pindad, Abraham Mose dan VP Export Sales Nexter KNDS Prancis, Olivier Travert menandatangani Nota kesepahaman yang disaksikan oleh Dirjen Pothan Kemhan Mayjen TNI Piek Budyakto, Katimlak KKIP Letjen TNI (Purn.) Yoedhi Swastanto, Wakasad Letjen TNI Tandyo Budi Revita, Direktur Operasi PT Len Industri (Persero), jajaran Direksi Pindad beserta perwakilan Delegasi dari Nexter KNDS.
Adapun lingkup Kerjasama meliputi penyediaan komponen produk atau jasa, kualifikasi dan sertifikasi, produksi di Indonesia, serta penjualan dan layanan purna jual. PT Pindad juga saat ini sudah memiliki Divisi MRO (Maintenance, Repair, Overhaul) untuk meningkatkan performa layanan purna jual yang dibutuhkan oleh pengguna.
Pindad dan Nexter KNDS telah lama memiliki hubungan kerja sama yang baik, diantaranya saat melakukan kerja sama pada kendaraan taktis (rantis) Komodo 4×4 berbagai tipe dan Caesar 155 mm Howitzer. KNDS adalah perusahaan induk industri pertahanan Eropa yang merupakan hasil merger antara the German Krauss-Maffei Wegmann (KMW) dan Nexter Defense Systems.
PT Pindad bersama rombongan Delegasi juga melakukan kunjungan kerja ke beberapa mitra strategis industri pertahanan global yang berpartisipasi pada Eurosatory seperti Arquus, JCD, Nexter KNDS dan lain-lain. Arquus adalah perusahaan industri pertahanan Perancis yang bergerak di bidang sistem rantis dan telah mendukung produksi kendaraan PT Pindad dalam penyediaan power pack untuk APC Anoa 6×6 dan Badak 6×6. Sedangkan John Cockerill Defence (JCD) merupakan perusahaan industri pertahanan Belgia yang telah menjadi mitra kerja sama teknologi PT Pindad dalam pengembangan produk senjata turret 90 mm pada Badak 6×6 dan turret 105 mm pada Harimau.
Pada kesempatan itu, Pindad juga membahas lebih lanjut kerja sama jangka Panjang antara Pindad – JCD dalam mendukung senjata turret 105 mm medium tank Harimau, Transfer of Technology (ToT) dari JCD kepada Pindad termasuk rencana development versi light tank dari Harimau. Pindad juga memperoleh paparan terkait simulator untuk meningkatkan kemampuan TNI dalam performa menembak melalui simulasi berbagai medan perang. JCD juga menginformasikan akuisisi terhadap Arquus yang merupakan manufaktur kendaraan tempur. Keduanya merupakan perusahaan yang telah memiliki kerja sama jangka panjang dengan Pindad. Dengan bergabungnya JCD dan Arquus diharapkan akan semakin mempererat hubungan kerja sama dengan Pindad.