PT Telekomunikasi Selular mengklaim bahwa pendapatan dari gim turut berkontribusi terhadap pertumbuhan layanan data di perseroan.
GM Games & Publishing Telkomsel, Auliya Ilman Fadli mengatakan bahwa pendapatan dari gim, penjualan voucer dan trafik data, pada tahun ini mengalami peningkatan secara tahunan. Sayangnya, Auliya tidak menyebutkan secara rinci pertumbuhan tersebut.
Dalam laporan info memo Telkom disebutkan bahwa pendapatan data Telkomsel pada kuatal II/2020 senilai Rp16,04 triliun, naik 10,92 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
“Kami berharap bisa lebih dari itu karena dengan kondisi pademi banyak yang menetap di rumah. Harapan kami mereka menggunakan jaringan Telkomsel, sehingga payloadnya bisa naik dan transaksi digital lainnya juga bisa naik seperti gim dan musik,” kata Auliya dalam konfrensi pers virtual, Senin (24/8).
Sementara itu, Direktur Utama Telkomsel, Setyanto Hantoro mengatakan bahwa Telkomsel berupaya dalam mengembangkan industri gim yang positif dengan penguatan ekosistem esport Tanah Air.
Telkomsel juga memberi kesempatan kepada para pemain gim untuk berkembang dan menjalin komunikasi melalui kegiatan-kegitatan gim.
Telkomsel melalui Dunia Games, memiliki empat pilar dalam membangun ekosistem gim di Tanah Air yaitu portal media komunitas, penerbit gim, penyelenggara kompetisi esport dan layanan pembayaran bekerja sama dengan Melon Indonesia.
“Semuanya menjadi satu kelengkapan peta jalan dalam menjadi penyedia layanan digital terdepan di Tanah Air,” kata Setyanto.
Sumber Bisnis, edit koranbumn