PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan & Ratu Boko ikut serta berperan untuk mendorong peningkatan kapasitas bagi difabel di DI Yogyakarta. Salah satu upaya yang dilakukan dengan mengadakan pelatihan intensif untuk mengasah ketrampilan pijat, bermain musik dan pembawa acara bagi difabel tuna netra di University Hotel Yogyakarta.
Kegiatan yang dilaksanakan dari 29-30 Agustus 2022 ini bertujuan untuk meningkatkan kemandirian ekonomi para difabel. Hal ini turut berperan untuk membantu proses pemulihan ekonomi di masa pascapandemi ini.
Selama dua hari berturut-turut, mereka diberikan pelatihan intensif berupa materi-materi yang berguna untuk mengembangkat bakat serta mengasah talenta yang mereka miliki, sebagai bekal untuk menjadi berdaya dan mandiri. Sementara peserta yang berjumlah 17 orang ini yang berasal dari komunitas Jaya Musik Malioboro dan juga sembilan siswa-siswi MAN II Sleman, Yogyakarta.
Pelatihan ini dibuka secara langsung oleh Corporate Secretary PT TWC AY Suhartanto bersama Sekretaris Dinas Sosial DI Yogyakarta Suyarno, Ketua Majelis Pelayanan Sosial (MPS) Muhammadiyah DI Yogyakarta Ridwan Furqoni dan Plt TJSL & SME Founding Manager PT TWC Ismiyati. Kegiatan yang terlaksana berkat kerja sama antara antara PT TWC dan Majelis Pelayanan Sosial (MPS) Muhammadiyah DIY ini.
Corporate Secretary PT TWC AY Suhartanto mengatakan bahwa kegiatan ini sudah menjadi kewajiban yang menjunjung dan mengimplementasikan nilai AKHLAK dalam perusahaannya. Sebagai perusahaan BUMN, PT TWC berpartisipasi untuk mengembangkan kapasitas difabel dan membangun ekosistem yang ekosistem ekonomi yang inklusif.
“Butuh komitmen bersama untuk mewujudkannya. Perlu adanya sinergi yang aktif antara instansi pemerintah, BUMN dan swasta dalam mendorong lebih dalam mempercepat perwujudan ekonomi inklusif bagi para difabel agar mandiri dalam sektor ekonomi,” jelasnya.