PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) masih mencatatkan kinerja penjualan positif sepanjang April 2020. Emiten pelat merah ini membukukan volume penjualan semen sebesar 3,06 juta ton, naik tipis 0,47% dibandingkan dengan penjualan pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Dari total penjualan April, sebanyak 2,86 juta ton merupakan penjualan dari Semen Indonesia (termasuk penjualan PT Solusi Bangun Indonesia Tbk atau SMCB). Realisasi ini naik 0,66% secara year-on-year. Jumlah ini terdiri atas penjualan ekspor sebesar 440.869 ton dan penjualan domestik sebesar 2,42 juta ton.
Sementara sisanya, yakni 200.166 ton merupakan penjualan Thang Long Cement Joint Stock Company (TLCC). Realisasi penjualan TLCC per April 2020 turun 2,17% secara tahunan. Jumlah ini terdiri atas penjualan domestik sebanyak 133.444 ton dan penjualan ekspor sebanyak 66.722 ton.
Jika diakumulasikan sejak awal tahun (secara year-to-date/ytd), jumlah volume penjualan SMGR secara konsolidasi mencapai 12,43 juta ton atau tumbuh 5,35% secara year-on-year (yoy).
Melansir data Asosiasi Semen Indonesia (ASI), sepanjang periode April 2020 penjualan semen nasional mencapai 4,51 juta ton atau turun -6,28% secara tahunan. Jika diakumulasikan, sejak awal tahun hingga April 2020 volume penjualan semen domestik mencapai 19,417 juta ton atau turun 5,23%. Penjualan semen di wilayah Jawa masih mendominasi, yakni mencapai 10,41 juta ton. Realisasi penjualan semen nasional di wilayah Jawa terkontraksi 8,59%.
Sementara itu, penjualan ekspor semen sejak awal tahun mencapai 1,97 juta ton atau turun 5,06% secara yoy. Jumlah ini terdiri atas ekspor clinker 1,974 juta ton dan ekspor semen sebesar 214.375 ton.
Sumber Kontan, edit koranbumn