PT Waskita Toll Road menargetkan divestasi saham di lima ruas tol bisa rampung tahun ini sehingga perusahaan bisa memperoleh dana segar untuk pengembangan ruas-ruas tol baru.
Corporate Secretary Waskita Toll Road Alex Siwu mengatakan bahwa perusahaan akan melepas saham di ruas Kayu Agung—Palembang—Betung (Kapal Betung), Bekasi—Cawang—Kampung Melayu (Becakayu), dan tiga ruas tol Trans-Jawa.
Dia menambahkan bahwa proses divestasi dua ruas, yaitu Kapal Betung dan Becakayu sudah dimulai sejak tahun lalu.
Perusahaan, katanya, sudah membuka penjajakan baru dengan sejumlah investor sejak tahun lalu. Calon investor yang berminat berasal dari dalam negeri dan luar negeri.
“Di RKAP [rencana kerja anggaran perusahaan] kami ada lima [ruas]. Ada beberapa yang prosesnya tidak mulai dari nol lagi, tetapi kami lanjutkan [dari tahun lalu],” ujarnya kepada Bisnis.com, Kamis (3/1/2019).
Sebelumnya anak usaha PT Waskita Karya Tbk. (WSKT) itu sudah merampungkan divestasi 70% saham PT Waskita Transjawa Toll Road pada April 2018.
Saat itu, Waskita Toll Road melepas saham PT Waskita Transjawa Toll Road melalui instrumen reksa dana penyertaan terbatas dan meraup dana segar Rp5 triliun. Kini, Waskita Toll Road masih memiliki saham 30% di WTTR dan sisa saham ini bakal dilepas juga.
PT Waskita Transjawa Toll Road merupakan pemegang saham mayoritas di tiga ruas, yaitu Pejagan—Pemalang, Kanci—Pejagan, dan Pasuruan—Probolinggo. Dua ruas, yakni Pejagan—Pemalang dan Kanci—Pejagan sudah beroperasi, sedangkan ruas Pasuruan—Probolinggo masih dalam tahap konstruksi.
Sumber Bisnis / edit koranbumn.com