Widyaka Nusapati ditunjuk menjadi direktur keuangan PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) II yang baru. Widyaka menggantikan direktur keuangan Pelindo II sebelumnya, yakni Iman Rachman, yang sekarang menjabat direktur keuangan PT Pelindo III. Penunjukkan Widyaka Nusapati ditetapkan melalui Keputusan Menteri BUMN Rini M Soemarno Selaku Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pelabuhan Indonesia II, dengan Nomor SK-295/MBU/11/2018, tertanggal 26 November 2018.
Direktur Utama Pelindo II Elvyn G Masassya mengapresiasi penunjukkan Widyaka Nusapati sebagai direktur keuangan Pelindo II.āSaya optimistis bergabungnya Widyaka akan memperkuat jajaran direksi, dalam mewujudkan Pelindo II sebagai pengelola pelabuhan kelas dunia yang unggul dalam operasional dan pelayanan,ā kata Elvyn, dalam keterangannya, Selasa (27/11).
Menurutnya, tugas dan tanggung jawab Widyaka cukup menantang dalam memimpin Direktorat Keuangan Pelindo II. Saat ini, pihaknya sedang mempersiapkan penawaran umum saham perdana (initial public offering/IPO) salah satu anak perusahaan, yaitu PT PTP Multipurpose di Bursa Efek Indonesia (BEI). Tantangan lain di antaranya penyusunan kebijakan dan perencanaan transformasi keuangan untuk kebutuhan proyek Pelindo II serta sosialisasi dan monitoring implementasi kebijakanĀ e-payment.Ā āSaat ini kami tengah memasuki era baru pelabuhan,”Ā sambung Elvyn.
Surat Keputusan Menteri BUMN sekaligus menyebutkan perubahan nomenklatur jabatan, pengalihan tugas, dan pengangkatan anggota-anggota direksi Pelindo II. Dengan SK tersebut, jabatan direktur komersial dan pengembangan usaha menjadi direktur komersial, yang tetap dijabat Saptono R Irianto.
Direktur operasi dan sistem informasi berubah nama menjadi direktur operasi yang tetap dijabat oleh Prasetyadi. Direktur pengelolaan anak perusahaan berubah nama menjadi direktur transformasi dan pengembangan bisnis dan tetap dijabat Riry Syeried Jetta. Direktur teknik dan manajemen risiko berubah nama menjadi direktur teknik, yang tetap dijabat Dani Rusli. Sedangkan, direktur SDM dan hukum berubah nama menjadi direktur SDM, yang juga tetap dijabat oleh Rizal Ariansyah.
Sebelumnya, Widyaka Nusapati menjabat sebagai direktur investasi PT Asuransi Jiwa Tugu Mandiri sejak 28 Juni 2018. Alumnus IPB tahun 1990 ini memiliki pengalaman sebagai presiden direktur PT Wawasan Global Citrajaya dan merangkap sebagai komisaris PT PNM Investment Management pada 2012-2014. Selanjutnya Widyaka menjabat sebagai direktur keuangan PT IndonesiaRe (Reasuransi Indonesia Utama)-BUMN. Sejak 2015, Widyaka menjalankan perusahaan sendiri, yaitu PT Widyaka Propertindo, sebagai komisaris.
Sumber KementerianBUMNĀ edit koranbumn