• Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Jumat, 20 Juni 2025
  • Login
No Result
View All Result
Koran BUMN
Advertisement
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL
No Result
View All Result
Koran BUMN
No Result
View All Result

Indonesia Siap Menyambut Kolaborasi Negara Anggota OKI

by redaksi
28 Februari 2020
in Berita
0
0
SHARES
13
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

RelatedPosts

Perkuat Transisi Energi, Bukit Asam Hadirkan PLTS di Kawasan Industri Cilegon

Telkom Perkenalkan StuntingHub, Platform Solusi Pantau Cegah Stunting

RUPS LB PLN Ganti Susunan Pengurus Perseroan, Begini Rinciannya

 “Beberapa hari menjelang pelaksanaan “The 1st Meeting of the Heads of National Medicines Regulatory Authorities (NMRAs) from the Organization of Islamic Cooperation Member States”,
BPOM RI telah menerima konfirmasi kehadiran delegasi negara – negara OKI sebanyak 32 negara dari total 57 negara Organisasi Kerja Sama Islam (OKI),”
Demikian disampaikan Kepala BPOM RI, Penny K. Lukito di depan media saat konferensi pers bersama antara BPOMN RI, Kementerian Luar Negeri RI, dan PT Bio Farma (Persero) jelang pertemuan, Senin (19/11).
Di penghujung tahun 2018, tepatnya tanggal 21-22 November, BPOM RI akan menyelenggarakan Pertemuan Pertama Kepala Otoritas Regulatori Obat negara anggota OKI.
Penny K. Lukito menjelaskan bahwa pertemuan yang mengambil tema “Perkuatan Kolaborasi antar Kepala Otoritas Regulatori Obat Negara OKI menuju Kemandirian Obat dan Vaksin” ini bertujuan menghasilkan kesepatakan terkait strategi perkuatan kolaborasi otoritas regulatori obat negara OKI dalam rangka mempercepat kemandirian obat dan vaksin di negara OKI.
Pertemuan Kepala Otoritas Regulatori Obat ini sangat penting dan strategis sebagai forum berbagai pengetahuan, bertukan informasi, dan membangun jejaring dalam menjalankan fungsi regulatori mewujudkan ketersediaan obat yang aman, berkhasiat dan bermutu.
Indonesia dinilai memiliki peran kepemimpinan yang penting (leading role) dalam mendorong kerjasama yang strategis di bidang obat untuk kepentingan rakyat di negara anggota OKI.
“Sekretaris Jenderal OKI, Dr. Yousef A.Al-Othaimeen, telah merespon positif solidaritas BPOM RI untuk berkolaborasi membantu meningaktkan kapasitas regulasi dan produksi industri farmasi dalam memenuhi kemandirian dan keterjangkauan obat termasuk vaksin di negara anggota OKI,” ujar Kepala BPOM RI.
Selain itu, pertemuan ini juga telah didukung penuh oleh negara anggota OKI. Mereka menyambut baik tawaran Indonesia, dalam hl ini BPOM RI, untuk menyelenggarakan pertemuan penting ini.
Tidak hanya Sekretaris Jendral OKI, Menteri Luar Negeri Republik Indonesia pun menyatakan dukungan penuhnya terhadap pertemuan ini.
Kementerian Luar Negeri akan memberikan dukungan dan bantuan penuh pada acara pertemuan OKI tersebut, antara lain terkait persidangan , negoisasi dan lainnya. Retno Marsudi, Menteri Luar Negeri juga mendorong BPOM RI untuk terus mendukung program pengembangan kapasitas bagi Palestina di bidang pengawasan obat.
Dalam pertemuan nanti, setidaknya akan dilakukan enam Working Sessions yang membahas isu-isu terkait penguatan fungsi sistem regulatori obat dan kolaborasi strategis Otoritas Regulatori Obat untuk mewujudkan ketersediaan dan kemandirian (self-reliance) dalam memenuhi kebutuhan obat-obatan, termasuk vaksin yang aman, berkhasiat, bermutu, serta terjangkau bagi rakyat di negara anggota OKI.
Saat ini Indonesia yang diwakili oleh PT Bio Farma telah menerima status Pre-Qualification WHO (PQ-WHO), yaitu syarat pemenuhan standar mutu, keamanan, dan penggunaan secara internasional untuk produksi vaksin, untuk tidak kurang dari 12 produk-produk vaksin.
Indonesia juga patut berbangga karena memiliki jumlah produk vaksin terbanyak yang telah memperoleh PQ-WHO sejak tahun 1997, dibandingkan dengan Senegal yang hanya memiliki 1 (satu) produk vaksin mendapat PQ-WHO. Produk-produk lain yang sedang dikembangkan oleh Bio Farma: Vaksin rotavirus dan vaksin pneumococcal. Selain vaksin Bio Farma juga melakukan riset pengembangan protein rekombinan.
Di sela-sela pertemuan akan diselenggarakan pameran produk obat, obat tradisional, kosmetik, dan makanan dari perusahaan dalam negeri dan negara anggota OKI, bilateral meeting antar negara anggota OKI, business forum (workshop), Business to Business Meeting, serta site visit ke industri obat dan vaksin (Bio Farma), serta kosmetik halal makanan di Jakarta dan Bandung.
Sumber Bio Farma
Previous Post

Merpati Nusantara Menuju Privatisasi

Next Post

Jasa Marga menerapkan empat strategi untuk mengurai kepadatan di Jalan Tol Japek.

Related Posts

Festival Kuliner Sambut Hari Jadi PTBA
Berita

Perkuat Transisi Energi, Bukit Asam Hadirkan PLTS di Kawasan Industri Cilegon

20 Juni 2025
UEFA EURO 2020, Tayangan Spesial IndiHome di Tahun 2020
Berita

Telkom Perkenalkan StuntingHub, Platform Solusi Pantau Cegah Stunting

20 Juni 2025
Tahun 2020, PLN akan Konversi 5 Pembangkit Diesel ke Gas
Berita

RUPS LB PLN Ganti Susunan Pengurus Perseroan, Begini Rinciannya

20 Juni 2025
Berita Singkat BUMN : Pelindo, KAI, PAL Indonesia, PTPN 3, Indonesia Power, Waskita Karya, Indonesia Power, Bukit Asam
Berita

Pelindo Dorong Sinergi Maritim Asia Tenggara di ASEAN Ports and Logistics 2025

20 Juni 2025
Vale Masuk Daftar Fortune Southeast Asia 500
Berita

Vale Masuk Daftar Fortune Southeast Asia 500

20 Juni 2025
Menteri Perkeretaapian Bangladesh  Lakukan Kunjungan ke INKA
Berita

INKA Lanjutkan Pengiriman KRL Jabodetabek Trainset ke 2

20 Juni 2025
Next Post

Jasa Marga menerapkan empat strategi untuk mengurai kepadatan di Jalan Tol Japek.

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Foto : Ifan Bima Foto : Ifan Bima Foto : Ifan Bima

Recommended

Bank Mandiri Catat Salurkan Kredit untuk BUMN Sebesar Rp103,496 Triliun

Mandiri Jogja Marathon 2025 Kembali Digelar, Siap Akselerasi Pariwisata dan ESG Bersama 9.200 Pelari

23 jam ago
Izin OJK Keluar, Bank Syariah Indonesia Beroperasi 1 Februari 2021 dengan Logo dan Susunan Direksi Baru

Talenta Wirausaha BSI Masuk Fase Bootcamp

2 hari ago
Izin OJK Keluar, Bank Syariah Indonesia Beroperasi 1 Februari 2021 dengan Logo dan Susunan Direksi Baru

Sentuh 12,2 juta Transaksi, BSI Agen Jadi Pilar Layanan Syariah Tanpa Cabang

5 hari ago
Tahun 2020, PLN akan Konversi 5 Pembangkit Diesel ke Gas

PLN Kembali Pertahankan Posisi Puncak Sektor Utilitas Fortune Southeast Asia 500

23 jam ago
Festival Kuliner Sambut Hari Jadi PTBA
Berita

Perkuat Transisi Energi, Bukit Asam Hadirkan PLTS di Kawasan Industri Cilegon

by redaksi
20 Juni 2025
0

PT Bukit Asam Tbk (PTBA) melalui anak usahanya di bidang investasi energi terbarukan, PT Bukit Energi Investama (PT BEI), hari...

Read more
UEFA EURO 2020, Tayangan Spesial IndiHome di Tahun 2020

Telkom Perkenalkan StuntingHub, Platform Solusi Pantau Cegah Stunting

20 Juni 2025
Tahun 2020, PLN akan Konversi 5 Pembangkit Diesel ke Gas

RUPS LB PLN Ganti Susunan Pengurus Perseroan, Begini Rinciannya

20 Juni 2025
Berita Singkat BUMN : Pelindo, KAI, PAL Indonesia, PTPN 3, Indonesia Power, Waskita Karya, Indonesia Power, Bukit Asam

Pelindo Dorong Sinergi Maritim Asia Tenggara di ASEAN Ports and Logistics 2025

20 Juni 2025
Vale Masuk Daftar Fortune Southeast Asia 500

Vale Masuk Daftar Fortune Southeast Asia 500

20 Juni 2025
  • Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Hotline T/WA : 0813 8084 1716

© 2020 KoranBUMN.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL

© 2020 KoranBUMN.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In