Telkom menandatangani kontrak kerjasama Wifi Revolution One (WIRO) dengan perusahaan digital advertising terkemuka di Bali yaitu PT Kusemas Surya Abadi (KSA) yang merupakan anak perusahaan Kusemas Group dengan kontrak awal lebih dari 3.000 titik wifi di area Bali, Jumat (16/11).
Penandatanganan dilakukan Direktur Utama KSA Rachmat Sugiarto dan EVP TR 5 yang diwakili Djatmiko didampingi Direktur Sales & Marketing Telkomtelstra Ivan Rinaldy. Hadir menyaksikan Direktur EBIS Dian Rachmawan serta Komisaris Utama KSA Agung Indra Wendha di Ayodya Bali. Penandatanganan kerja sama tersebut merupakan momentum bersejarah untuk pengembangan Wifi dariĀ costĀ menjadiĀ revenue platform.
Kerja sama ini tentunya akan memberikan kontribusi begitu besar pada industri pariwisata, masyarakat lokal, dan wisatawan baik domestik atau pun mancanegara. Wisatawan dapat mengakses internet berkecepatan tinggi di lokasi-lokasi strategis di Bali untuk kepentingan bisnis maupun liburan secara nyaman.
WIRO merupakan produk inovasi baru dari Telkom melalui anak perusahaannya Telkomtelstra yang diluncurkan 18 Agustus 2018 dan sudah diimplementasikan secara masif dengan lebih dari 1.500 access point. Kelebihan fitur yang dimiliki adalah pelanggan WIRO dapat melakukan pengelolaan sendiri pemakaianĀ bandwidth, fungsiĀ monetizingĀ termasuk di dalamnya pengelolaanĀ landing page,Ā welcome page,Ā insert video, perubahan SSID,Ā push configĀ secaraĀ cloud, serta proaktifĀ manage supportĀ Telkomtelstra untuk training edukasi, monitoring operasional dan performasi sehingga secara signifikan meningkatkan kehandalan layanan wifi dan membuka peluangĀ revenueĀ bagi pelanggan.
Layanan WIRO akan menjadi media promosi yang efektif dan efisien yang secara langsung dapat meningkatkan ekonomi Bali. KSA membuka peluang bagi paraĀ agency marketing advertisingĀ untuk berkolaborasi dalam pengembangan usaha sehingga dapat meluaskan jaringanĀ digital advertisingĀ melalui sistem yang ada di KSA. Dengan solusi WIRO, KSA dapat memaksimalkan jaringan wifi terpasang menjadi potensiĀ monetizingĀ sehingga bisa mengubahĀ āCost CenterāĀ menjadiĀ āRevenue Generatorā.(DES/Red01)
Sumber TELKOM