Proses pembentukan holding BUMN Klaster Pangan dikebut, sesuai arahan Menteri BUMN Erick Thohir.
Wakil Menteri BUMN I Pahala N. Mansury menyampaikan arahan Menteri BUMN Erick Thohir untuk dilakukan harmonisasi pendapat antar BUMN Klaster Pangan mengenai rencana proses bisnis model yang akan dijalankan. Tujuannya, untuk meningkatkan produktivitas BUMN Pangan.
“Rencana Holding BUMN Pangan telah dibahas pada Rapat Terbatas [Ratas] Presiden. Diharapkan, ke-9 BUMN pangan ini betul-betul dapat meningkatkan produktivitas pangan dan membantu ketahanan serta kedaulatan pangan nasional,” kata Pahala.
Direktur Utama Perum Perindo Fatah Setiawan Topobroto berujar Perum Perindo siap berperan sebagai off taker ikan hasil tangkapan nelayan. Hal ini guna mengamankan stok dan harga ikan agar tidak jatuh di tangan tengkulak.
“Komoditas perikanan sama pentingnya dengan komoditas pangan lain. Oleh karena itu, peran Perum Perindo juga akan besar di BUMN Klaster Pangan,” katanya dalam kesempatan yang sama.
Fatah Topobroto bersama 8 direktur utama BUMN Pangan lain telah menandatangani komitmen kesepakatan yang isinya: Pertama, akan merealisasikan program bersama dalam rangka konsolidasi BUMN industri pangan. Kedua, akan mewujudkan terlaksananya Operational Excellence di BUMN industri pangan untuk meningkatkan kinerja dan ketahanan pangan nasional.
Penandatanganan komitmen disaksikan langsung oleh Wakil Menteri BUMN I Pahala N. Mansury dan Asisten Deputi Bidang Industri Pangan dan Pupuk Kementerian BUMN Zuryati Simbolon.













